Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Waktu Tidur Cukup, Rahasia Dirut BTPN Syariah Jaga Kualitas Kerja

Direktur Utama PT BTPN Syariah (Tbk) Ratih Rachmawaty mengatakan, salah satu rahasianya untuk tetap bugar ketika bekerja adalah dengan menjaga kualitas tidur. Dia pun menganalogikan tubuh manusia bagaikan sebuah mesin komputer yang perlu beristirahat.

"Prinsip saya seperti komputer, kalau sudah bekerja seharian harus di shutdown, tidak hanya di reset. tubuh saya kan juga punya hak untuk itu," ujar dia ketika ditemui di KOMPAS100 CEO Talk di Menara Kompas, Jumat (17/1/2020).

Lebih lanjut dirinya mengatakan, energi yang dia gunakan untuk bekerja didapatkan dari waktu tidur yang berkualitas. Bahkan, dirinya juga mengkomunikasikan kebutuhan tidurnya tersebut kepada pemegang saham pengendali dan komisaris perusahaan.

"Saya educate stakeholder, pemegang saham pengendali, komisaris dan mereka tahu kalau ketika saya tidak bisa dihubungi saya sedang tidur. Dan itu mereka tahu, karena it is not a sin. I set my own rule," ujar dia.

Hal yang sama juga berlaku untuk anggota keluarga termasuk anak-anaknya. Ratih mengatakan, anak-anaknya sudah memahami, ketika tidur dirinya tidak bisa diganggu.

Setiap hari, perempuan berdarah Sunda tersebut rata-rata tidur sebanyak 6,5 jam dari pukul 23.00 hingga 05.30 WIB. Kesadarannya untuk memiliki waktu tidur secara disiplin lantaran dirinya menyadari tak mampu berolahraga secara konsisten sehari-hari.

Di akhir pekan pun, waktu senggang yang dia miliki biasanya digunakan untuk beristirahat di rumah dan menikmati waktu luang bersama keluarga.

"Saya kurang baik sebenarnya olah raga, karena enggak konsisten, yang saya nggak kompromikan ya kualitas tidur," ujar dia.

Tak bermain media sosial

Ratih pun mengaku dirinya tak memiliki akun media sosial apapun. Menurutnya, dia memilih secara sadar untuk tidak membuat akun media sosial lantaran ingin memiliki interaksi yang lebih dengan keluarga setelah sibuk bekerja seharian.

Dengan tidak sibuk bermedsos, Ratih mengatakan, dirinya bisa lebih fokus ketika bekerja dari pagi hingga siang, dan berkomunikasi dengan keluarga serta memiliki waktu beristirahat yang lebih banyak.

"Saya memilih dengan sangat sadar. I wish I have more time than anybody else. Karena saya memiliki suami, dua anak, bapak dan ibu mertua, dan ibu saya. Sangat banyak orang yang saya sayangi yang membutuhkan waktu bersama saya. Jadi seefektif mungkin waktu saya pakai di kantor dan sisanya sebisa mungkin dipakai bersama keluarga," ujar dia.

Ratih pun mengatakan, jika tak memanfaatkan waktu secara seimbang untuk dirinya sendiri, untuk keluarga dan untuk bekerja maka dia tak bisa menempati posisi yang saat ini dia jabat/

"Tiga hal itu (tidur cukup, tidak bermedsos, dan waktu bersama keluarga) dilakukan untuk menjaga balance. Karena kalau enggak ada balance, semesta, Tuhan akan mengintervensi untuk membuat hidup kita balance lagi. Jadi daripada diintervensi mending saya jaga sajalah itu," ujar dia.

https://money.kompas.com/read/2020/01/17/174343826/waktu-tidur-cukup-rahasia-dirut-btpn-syariah-jaga-kualitas-kerja

Terkini Lainnya

Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Whats New
Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Whats New
Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Earn Smart
Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Earn Smart
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Earn Smart
Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Whats New
OJK Terbitkan Aturan 'Short Selling', Simak 8 Pokok Pengaturannya

OJK Terbitkan Aturan "Short Selling", Simak 8 Pokok Pengaturannya

Whats New
2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

Earn Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

Spend Smart
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Whats New
Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Whats New
Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Whats New
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Whats New
Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintah Anda

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang "Toxic" ke Dalam Pemerintah Anda

Whats New
Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke 'Jastiper'

Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke "Jastiper"

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke