Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Saat Bos Inalum Analogikan Manajemen Freeport dengan Mohammad Salah

Bahkan, pemerintah dan Inalum selaku pemegang saham mayoritas diminta untuk memberikan seluruh posisi direksi dan komisaris kepada warga negara Indonesia.

Merespons hal tersebut, Direktur Utama Inalum Orias Petrus Moeldak mengatakan saat ini baik komposisi WNI di level manajemen maupun operasional sudah lebih dominan dibandingkan warga negara asing (WNA).

Padahal, dalam ketentuan yang sebelumnya sudah disepakati Freeport dan pemerintah, komposisi WNI dan WNA di dalam jajaran direksi dan komisaris 50:50.

"Tapi saat ini yg terjadi 4 orang Indonesia dan 2 orang dari asing," kata dia di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (22/1/2012).

Pria yang juga sempat menjabat sebaga Wakil Presiden Direktur Freeport itu menilai, saat ini kinerja perusahaan di bawah jajaran direksi dan komisaris yang ada tengah berjalan dengan baik. Oleh karenanya, pihaknya belum mempertimbangkan penambahan porsi WNI ke jajaran direksi maupun komisaris.


Orias bahkan menganalogikan kinerja direksi Freeport dengan klub sepak bola Liga Inggris, Liverpool, yang tengah memimpin klasemen liga.

Menurut dia, saat ini kinerja direksi sedang baik, sehingga apabila terjadi perubahan dikhawatirkan berdampak terhadap kinerja perusahaan. Hal ini sama apabila Liverpool untuk menggantikan pemain bintangnya, Mohammad Salah.

"Saya memberikan perbandingan itu yang sekarang ini lagi juara, Liverpool. Kalau saya di Liverpool terus Mohammad Salah diganti dengan Orias tentu kurang cocok. Prestasinya akan berbeda dengan kita biarkan jika Mohamad Salah tetap bermain," tuturnya.

Oleh karenanya, pria yang saat ini juga menjabat sebagai Direktur Utama MIND ID ingin memprioritaskan kinerja ketimbang komposisi warga negara dalam jajaran manajemen dan operasional Freeport.

"Ini agar tidak menganggu target-target operasional dan keuangan yang akan kita capai itu gambaran besarnya," ucapnya.

https://money.kompas.com/read/2020/01/22/170300226/saat-bos-inalum-analogikan-manajemen-freeport-dengan-mohammad-salah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke