Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Januari Sudah Mau Berakhir, Harga Cabai Masih Tetap Mahal...

Salah satu pedagang di pasar Kebayoran Lama, Artha mengakui sudah sebulan lebih ini harga cabai tak menunjukkan penurunan sama sekali.

"Harganya naik tapi turun sedikit sekarang Rp 90.000, tiga hari lalu Rp 100.000 ribu," ucapnya, Jumat (31/1/2020).

Sementara pedagang lain menuturkan bahwa selain cabai merah, harga bawang putih juga mulai naik sekitar Rp 5.000.

"Ga tahu kapan cabai turun, tapi ini juga bawang mulai naik dari Rp 40.000 ke Rp 45.000 per Kg," ucap salah satu wanita yang berjualan di pasar tersebut.

Menanggapi harga cabai yang belum turun Menteri Pertanian Agus Syahrul Limpo mengatakan, pihaknya masih akan mengecek mengenai naiknya harga cabai.

"Nanti saya cek dulu, artinya begini, kita punya arrange naik turun komoditas, kalo naik sekian persen kita biarin, tetapi kalo dia melewati data lebih kita lakukan intervensi melakukan perbanyakan didatangkan dari daerah lain, kalo lewat batas nanti kita intervensi lewat operasi pasar," ucapnya saat ditemui di Grand Ballroom Kempinski, Jumat (31/1/2020).

Kepala Sub Direktorat (Subdit) Aneka Cabai dan Sayuran Buah Ditjen Hortikultura Kementan Mardiyah Hayati mengatakan memang di musim penghujan ini berbagai daerah sentra cabai belum maksimal untuk panen.

"Musim hujan pemetikan (panen) tidak maksimal, kemudian proses pematangan cabai lebih lama sehingga frekuensi petik berkurang, dan beberapa daerah pertanaman mundur karena musim hujan mundur," ucapnya Jumat (17/1/2020)

Meski demikian ia mengatakan bahwa perkiraannya jika tidak hujan lebat, Febuari ini harusnya beberapa sentra cabai sudah bisa panen kembali, dan harga bisa turun.

"Diperkirakan Februari mulai banyak panen," sebut dia.

https://money.kompas.com/read/2020/01/31/180800826/januari-sudah-mau-berakhir-harga-cabai-masih-tetap-mahal-

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke