Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Darurat Corona, Grab Bikin Program Khusus untuk Mitra dan Pelanggan

Indonesia butuh kolaborasi berbagai pihak dalam memerangi virus tersebut. Karenanya, Grab Indonesia pun ikut ambil bagian. Layanan aplikasi berbasis online tersebut membuat gerakan KitaVSCorona. 

Dengan program itu, Grab mengajak mitra pengemudi, pengantaran, merchant, dan karyawan Grab Indonesia untuk berani mengambil langkah.

“KitaVSCorona berupaya untuk menyebarkan nilai-nilai positif, membangun keteguhan dan memberdayakan masyarakat Indonesia saat masyarakat bergotong royong untuk meratakan kurva pandemi,” kata Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi dalam keterangan tertulis.

Perlundiketahui, sejak Covid-19 mewabah Desember lalu, perusahaan aplikasi berbasis transportasi tersebut sudah berupaya meminimalisir resiko penularan virus bagi pengguna, mitra, dan merchant.

“Kami sangat bersyukur para Mitra pengemudi, pengantaran, dan merchant kami telah menjadi pahlawan yang membantu keseharian melayani masyarakat Indonesia pada masa yang penuh cobaan ini," sambungnya.

Untuknitu, Neneng menambahkan, pihaknya telah menempatkan berbagai upaya pencegahan tambahan serta paket dukungan.

"Semua dilakukan untuk melindungi kesehatan, kesejahteraan dan keberlangsungan hidup mereka, " tambah Neneng dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (18/3/2020).

Social distancing versi Grab

Nah, bagi Anda yang akan memesan makanan atau akan mengirim barang secara online berbasis aplikasi, Grab Indonesia menyarankan pemesanan minim kontak dan menjaga jarak lebih dari satu meter.

Oleh karena itu, mereka memberikan beberapa tips untuk menerapkan social distancing atau jarak sosial antara pelanggan dan pengantar. Sosialisasi tips ini juga sudah ada pada aplikasi pelanggan.

Pertama, informasikan kepada pengantar agar meletakkan pesanan di luar pintu atau lokasi yang telah ditentukan.

Kedua, pengantar akan menunggu pelanggan mengambil pesanan dari jarak dua meter.

Ketiga, disarankan melakukan pembayaran nontunai agar tidak ada kontak langsung. Jika bayar secara tunai, maka uang dimasukkan ke amplop dan letakkan pada tempat yang disepakati.

Tak perlu khawatir memesan makanan melalui aplikasi karena upaya pencegahan juga berlaku untuk gerai di Jakarta, Bandung, Bali, Surabaya, dan Medan.

Seluruh staf GrabKitchen termasuk staf mitra merchant akan dicek suhu tubuhnya setiap hari sebelum mulai bekerja. Kemudian, seluruh mitra pengantaran akan dicek suhu tubuhnya sebelum mengambil pesanan pelanggan.

Sebelum diserahkan ke pengantar, seluruh mitra merchant akan memastikan semua makanan telah dibungkus dengan benar. Tentunya dengan kontak seminimum mungkin.

https://money.kompas.com/read/2020/03/18/160020426/darurat-corona-grab-bikin-program-khusus-untuk-mitra-dan-pelanggan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke