Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

BPS: Nilai Tukar Petani Naik Tipis 0,13 Persen Pada Juni

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, kenaikan NTP terjadi karena Indeks Harga yang Diterima Petani (It) naik sebesar 0,23 persen, lebih tinggi dari kenaikan Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) sebesar 0,11 persen.

"Tapi angka 99,60 ini masih berada di titik impas yaitu angka 100," kata Suhariyanto dalam konferensi video, Rabu (1/7/2020).

Dilihat secara sektoral, semua sektor mengalami kenaikan kecuali sektor holtikultura dan tanaman perkebunan rakyat. Tanaman pangan (NTTP) naik 0,04 persen menjadi 100,42, peternakan naik 1,69 persen menjadi 98,29, dan perikanan naik 0,38 persen menjadi 99,48.

Kenaikan tanaman pangan terjadi karena adanya kenaikan indeks harga yang diterima petani lebih besar dari kenaikan indeks harga yang dibayar petani. Indeks harga yang diterima petani ini naik karena adanya kenaikan harga gabah, jagung, dan beberapa komoditas pertanian lainnya.

Sedangkan turunnya NTP holtikultura sebesar 1,15 persen karena indeks harga yang diterima turun. Tercatat ada penurunan harga bawang merah, cabai rawit, juga ada beberapa komoditas lainnya.

"Sementara untuk tanaman perkebunan rakyat sebetulnya masih naik, tapi kenaikan ini lebih kecil dibanding indeks yang dibayar petani karena ada penurunan harga karet, harga tebu, dan komoditas perkebunan lainnya seperti kopi dan kulit kayu manis," jelas Suhariyanto.

Selanjutnya untuk Nilai Tukar Usaha Petani (NTUP) pada Juni 2020 naik 0,08 persen menjadi 100,25.

"Bila dirinci, ada 3 sub-sektor yang mengalami penurunan NTUP, yaitu tanaman pangan, holtikultura, dan perkebunan rakyat," pungkas Kecuk.

https://money.kompas.com/read/2020/07/01/151800226/bps--nilai-tukar-petani-naik-tipis-0-13-persen-pada-juni

Terkini Lainnya

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Whats New
Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Whats New
Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Whats New
Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke