Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kemenhub: Belum Ada Maskapai yang Ajukan Izin Penerbangan ke Wuhan

Kendati telah dibuka, Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Novie Riyanto mengatakan, sampai saat ini belum ada maskapai yang mengajukan izin penerbangan rute Wuhan.

"Untuk (rute penerbangan) Wuhan, belum ada yang minta," ujarnya kepada Kompas.com, Jakarta, Selasa (8/9/2020).

Berbeda dengan Wuhan, berbagai rute tujuan dan asal kota di China lainnya justru telah digarap oleh beberapa maskapai nasional, mulai dari Garuda Indonesia hingga Batik Air.

"Airlines Indonesia sudah terbang secara berjadwal untuk angkutan penumpang ke Chengdu (Garuda Indonesia), Kunming (Citilink), Hangzou (Sriwijaya), dan Nanning (Batik)," ujar Novie.

Padahal, sebelum merebaknya pandemi Covid-19, maskapai Lion Air dan Sriwijaya Air sempat menggarap rute penerbangan Denpasar-Wuhan.

Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati mengatakan, bila nantinya terdapat maskapai yang melayani kembali rute tujuan maupun asal Wuhan, maka harus menerapkan ketentuan protokol kesehatan yang diatur oleh pemerintah Indonesia maupun China.

Sebagai informasi, pemerintah telah menutup rute penerbangan tujuan maupun asal Wuhan, China, sejak akhir Januari 2020. Keputusan tersebut diambil guna mencegah terjadinya penyebaran Covid-19 dari tempat pertama munculnya kasus virus tersebut.

https://money.kompas.com/read/2020/09/09/053036226/kemenhub-belum-ada-maskapai-yang-ajukan-izin-penerbangan-ke-wuhan

Terkini Lainnya

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke