JAKARTA, KOMPAS.com - Tren penjualan produk otomotif nasional masih lesu seiring dengan pelemahan ekonomi akibat pandemi Covid-19 di tahun ini.
PT Toyota Astra Motor (TAM) pun pesimistis target penjualan otomotif bisa tercapai.
“Prediksi akhir tahun memang susah-susah gampang di tengah pandemi ini untuk memberikan semacam forecast," ujar Direktur Marketing Toyota Astra Motor Anton Jimmi Suwandy dalam konferensi pers virtual, Selasa (29/9/2020).
Ia mengatakan, ketidakpastian ekonomi saat ini telah menurunkan penjualan otomotif, bahkan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) memproyeksikan penjualan mobil tahun ini hanya 600.000 unit atau 42 persen lebih rendah.
Kendati demikian, Anton cukup pesimistis dengan angka proyeksi tersebut. Menurutnya, hal ini berkaca pada kondisi industri otomotif di beberapa bulan terakhir yang masih melemah.
“Tapi seperti yang kita lihat di beberapa bulan belakangan memang tidak seusai harapan untuk mencapai 600.000. Jadi rasanya mungkin akan berada di bawah 600.000,” ungkapnya.
Anton mengatakan, tentunya perkiraan dia masih perlu melihat data perkembangan penjualan otomotif di bulan September-Desember.
Oleh sebab itu, setidaknya ia berharap realisasi penjualan otomotif tahun ini bisa mendekati prediksi Gaikindo.
“Mudah-mudahan enggak terlalu jauh dari 600.000 unit jadi sekitar 550.000 unit ke atas. Mudah-mudahan, itu harapan kami,” pungkasnya.
https://money.kompas.com/read/2020/09/29/130600826/toyota-berharap-target-penjualan-otomotif-tercapai-tahun-ini-