Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dahlan Iskan Senang Pahala Mansury Jadi Wamen BUMN, ini Alasannya

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan, turut mengomentari pengangkatan Pahala Mansury menjadi Wakil Menteri BUMN pada pertengahan pekan lalu.

Dahlan mengaku senang dengan dipilihnya Pahala untuk menggantikan Budi Gunadi Sadikin yang diangkat Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Menteri Kesehatan.

Menurut dia, Pahala merupakan sosok yang cemerlang, khususnya dalam dunia perbankan.

Bukan hanya itu, pada saat Pahala masih menjabat sebagai salah satu direktur PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Dahlan mengenal pria kelahiran 49 tahun lalu itu sebagai sosok yang baik

"Maka saya termasuk yang senang mendengar Pahala diangkat menjadi wakil menteri BUMN," kata Dahlan melalui blog pribadinya Disway.id, dikutip Senin (28/12/2020).

Dengan keterampilan Pahala di sektor perbankan, sempat membuat Dahlan mempertimbangkan dia memimpin Bank Mandiri pada 2013.

Namun, Dahlan menemukan satu kekurangan yang dimiliki oleh Pahala.

"Untuk jabatan level CEO perusahaan besar, Pahala terlalu pendiam. Khas orang keuangan," kata dia.

Oleh karenanya, Dahlan memutuskan untuk mengangkat salah seorang direktur jajaran Bank Mandiri lainnya untuk memimpin perseroan, yaitu Budi Gunadi Sadikin.

Namun, setelah melalang buana di berbagai posisi penting perusahaan pelat merah, Dahlan meyakini, Pahala merupakan figur yang tepat untuk membantu Erick Thohir mengelola BUMN.

"Ia konseptor yang brilian, ia pekerja yang andala. Menjadi orang kedua di Kementerian BUMN sangat pas untuk kepribadiannya," ucap Dahlan.

https://money.kompas.com/read/2020/12/28/151128326/dahlan-iskan-senang-pahala-mansury-jadi-wamen-bumn-ini-alasannya

Terkini Lainnya

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke