Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jepang Revisi Turun Ekonomi Kuartal IV Jadi 11,7 Persen

Mengutip Nikkei Asia, Selasa (9/3/2021) revisi tersebut dibuat usai memperhitungkan data investasi bisnis dan inventaris yang dirilis baru-baru ini.

Untuk keseluruhan tahun 2020, ekonomi menyusut -4,8 persen, tidak berubah dari perkiraan awal.

Meski direvisi, Jepang membukukan pertumbuhan yang lebih kuat dari perkiraan pada kuartal IV 2020. Hal ini didukung oleh ekspor yang kuat ke AS dan China dan meningkatnya konsumsi swasta.

Jika dibandingkan dengan negara-negara tetangga, ekonomi Jepang memang tumbuh lebih baik. Korea Selatan tumbuh 1 persen di kuartal IV 2020 sedangkan AS -3,5 persen.

Namun demikian, ada proyeksi penyusutan moderat ekonomi di kuartal I 2021 ini. Kemunduran bisa saja terjadi karena status deklarasi darurat Covid-19 untuk kota-kota besar.

Sebagaimana diketahui, Covid-19 di Jepang kembali merebak sehingga pembuat kebijakan memberlakukan jam malam. Jam malam diberlakukan hingga 21 Maret untuk wilayah Tokyo.

Kebijakan fiskal yang agresif oleh pemerintah melalui Perdana Menteri Yoshihide Suga sejauh ini telah membatasi kerusakan ekonomi akibat pandemi Covid-19.

Asal tahu saja, pengangguran di Jepang naik menjadi 2,8 persen pada 2020 dan dari 2,4 persen pada 2019 akibat pandemi Covid-19.

https://money.kompas.com/read/2021/03/09/111000826/jepang-revisi-turun-ekonomi-kuartal-iv-jadi-11-7-persen

Terkini Lainnya

3 Tanda Lolos Kartu Prakerja, Apa Saja?

3 Tanda Lolos Kartu Prakerja, Apa Saja?

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

Whats New
KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

BrandzView
5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

Spend Smart
Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Whats New
Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan  Sosialisasi dan Dorong Literasi

Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan Sosialisasi dan Dorong Literasi

Whats New
Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Whats New
Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Whats New
Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Whats New
Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Whats New
Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Work Smart
Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

Whats New
Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke