Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Benci Produk Luar Negeri Dinilai Datangkan Investasi, Kok Bisa?

Dia menilai, ajakan itu bisa meningkatkan investasi dalam negeri dan meningkatkan rekrutmen tenaga kerja baru sehingga pengangguran akan menurun.

"Pendapatan masyarakat secara agregat tentu akan meningkat dan kemiskinan tentu akan menurun, sehingga amanat konstitusi dan tujuan kita untuk menyejahterakan rakyat akan bisa tegak dan terwujud dengan baik," kata Anwar kepada Kompas.com, Rabu (14/4/2021).

Namun, rencana besar Presiden itu perlu komitmen tinggi dari para menterinya. Komitmen diperlukan lantaran rencana presiden mencintai produk dalam negeri bisa diwujudkan.

Belum lama ini Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan menyebut, 17 dari 45 item yang diimpor Indonesia senilai 17 miliar dollar AS atau Rp 225 triliun bisa diproduksi di dalam negeri.

Sementara saat ini, belanja modal dana barang Indonesia saat ini mencapai Rp 1.300 triliun per tahun dengan 45 item impor sebesar 34 miliar dollar AS.

"Hal ini tentu tidak boleh kita sia-siakan. Kita harus dorong secara bersungguh-sungguh karena kalau dana sebesar itu bisa diinvestasikan untuk memproduksi barang-barang tersebut, dapat menciptakan lapangan kerja yang cukup besar," ucap Anwar.

Anwar menyebut, banyaknya lapangan yang menyerap tenaga kerja mampu meningkatkan pendapatan masyarakat sehingga menambah jumlah uang yang beredar. Jumlah uang yang beredar berarti daya beli masyarakat meningkat.

Dunia usaha kata Anwar, akan meningkatkan produksinya untuk memenuhi permintaan sehingga perekonomian nasional bisa kembali bergerak.

"Bila keadaan semacam ini bisa kita wujudkan maka pemerintah tentu akan mendapat hasil dan keuntungan berupa peningkatan pendapatan dari setoran pajak," papar dia.

Oleh karena itu, peluang ini jelas perlu dikawal sehingga potensinya bisa termanfaatkan dengan baik. Pandemi Covid-19 menjadi peluang bagi Indonesia untuk memajukan perekonomiannya, seiring dengan maraknya tantangan.

"Realisasi potensi menciptakan multiplier effect yang besar. Kalau itu bisa terjadi, maka ekonomi rakyat dan perekonomian nasional bisa kembali menggeliat dan tumbuh serta berkembang dengan dinamis," pungkasnya.

https://money.kompas.com/read/2021/04/14/104439126/benci-produk-luar-negeri-dinilai-datangkan-investasi-kok-bisa

Terkini Lainnya

Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati Terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati Terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Whats New
IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

Whats New
Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Whats New
Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Whats New
Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Whats New
Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Whats New
Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Whats New
BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

Whats New
[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke