Bank Danamon Tebar Dividen Rp 352,66 Miliar

Dividen ini telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar pada Jumat (30/4/2021).

Tahun lalu, laba bersih Bank Danamon mencapai Rp 1 triliun atau turun sebesar 75 persen secara tahunan atau year on year (yoy) dari Rp 4,07 triliun di akhir 2019.

Dengan rasio 35 persen, maka total dividen yang akan dibayarkan Bank Danamon mencapai Rp 352,66 miliar atau Rp 36,08 per lembar saham.

Sedangkan 1 persen dari laba bersih atau sebesar Rp 10,07 miliar akan dialokasikan sebagai cadangan umum sesuai dengan ketentuan Undang-undang Perseroan Terbatas. Sisa dari laba akan dibukukan sebagai laba ditahan perseroan.

Adapun penurunan laba itu salah satunya diakibatkan menurunanya pendapatan bunga bersih atau Net Interest Income (NII) perseroan sebesar 6 persen secara tahunan menjadi Rp 13,64 triliun.

Begitu pula dengan pendapatan non-bunga yang terkontraksi sebesar 10 persen secara tahunan menjadi Rp 3,32 triliun.

Direktur Utana Danamon Yasushi Itagaki mengatakan, kondisi perekonomian yang menantang di tahun 2020 mendorong perseroan untuk melakukan berbagai inisiatif operasional.

"Ini kami lakukan dalam rangka menjaga dan meningkatkan produktivitas serta kualitas layanan terdahap nasabah di masa pandemi," ujarnya dalam siaran persnya, dikutip Kompas.com, Jumat (30/4/2021).

Dia berharap langkah-langkah ini bisa memperkuat kinerja perseroan sehingga memiliki pondasi yang kokoh untuk mendukung pertumbuhan di masa datang.

Selain itu Yasushi juga mengatakan, Perseroan terus berupaya untuk meningkatkan imbal hasil bagi para pemegang saham dengan berfokus pada dividen dalam mewujudkan keseimbangan optimal antara modal ekuitas kuat dengan investasi strategis untuk pertumbuhan.