Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Riset ShopBack Sebut Belanja Offline Mulai Menggeliat, Alasannya: Lelah dengan Pandemi,

Country General Manager of ShopBack Indonesia Galuh Chandra Kirana mengatakan, hasil Survei Perilaku Belanja Ramadhan 2021 menemukan, belanja online masih menjadi metode belanja favorit yang dipilih 73 persen responden selama Ramadhan.

“Dari mereka yang berbelanja online, lebih dari 60 persen responden berbelanja 1x dalam seminggu atau lebih. Puncak periode belanja online terjadi di minggu ke-3 Ramadhan (26 April - 2 Mei) dengan waktu belanja favorit pukul 19.00 - 23.00,” kata Galuh dalam siaran pers, Senin (24/5/2021).

Galuh juga mengatakan, ShopBack mencatat 98 persen responden lebih menyukai belanja melalui aplikasi dibanding website/desktop.

Namun demikian, kegiatan belanja offline terlihat mulai menggeliat. Dia bilang, 24 persen responden mengaku berbelanja offline dan online sama seringnya.

“Nampaknya ada perbedaan dalam kategori produk yang dibeli responden pada belanja online dan offline. Kategori produk utama yang dibeli secara online selama Ramadhan adalah produk fashion, kecantikan (make up dan skin care), sementara responden lebih memilih membeli produk makanan dan minuman serta kebutuhan rumah tangga/groceries secara offline,” ungkap Galuh.

Adapun tiga alasan masyarakat mulai kembali berbelanja offline, antara lain kebutuhan untuk melihat barang secara langsung, kepraktisan untuk sekaligus belanja banyak barang di satu tempat tanpa harus menunggu kurir, dan yang terakhir berhubungan dengan pandemic fatigue atau rasa lelah terhadap pandemi yang mengharuskan masyarakat terus-terusan berdiam di rumah.

“Adanya kebutuhan untuk refreshing setelah satu tahun lelah terhadap pandemi, mendorong banyak orang kembali berbelanja offline,” uangkap Galuh.

Shopee, Tokopedia, dan Lazada disebut sebagai tiga e-commerce yang paling sering dikunjungi selama Ramadhan. Banyaknya promo menarik dan gratis ongkos kirim tetap menjadi dua faktor teratas yang mempengaruhi pilihan responden.

Alasan ketiga yang dipilih adalah luasnya ragam produk yang tersedia pada e-commerce sehingga responden bisa menemukan apa saja yang mereka cari.

“Terkait promosi online, 74 persen responden mengaku memilih untuk menunggu adanya promo online sebelum berbelanja, dan 56 persen dari responden rela begadang untuk menunggu promo online yang terjadi di tengah malam,” ungkap dia.

Sementara itu, dompet digital (e-wallet), Cash on Delivery (CoD), dan transfer via internet/mobile banking masih menjadi tiga metode pembayaran favorit responden.

Merujuk ke survei yang ShopBack lakukan pada Maret 2021 lalu, tiga metode pembayaran favorit ini memang masih menjadi juara bertahan, menunjukkan kebiasaan penggunaan dompet digital yang semakin kuat dan belum ada disrupsi atau perubahan dari metode pembayaran baru.

https://money.kompas.com/read/2021/05/24/110700026/riset-shopback-sebut-belanja-offline-mulai-menggeliat-alasannya--lelah-dengan

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke