Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Puja-puji Luhut untuk China: Mereka Luar Biasa

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, menilai meski ada sejumlah pihak yang tidak menyukai China karena berbagai alasan, namun negeri tirai bambu merupakan negara yang hebat karena merupakan produsen dua pertiga obat-obatan dunia.

"Kita kadang-kadang marah mengenai Tiongkok, China. Saya bilang kepada Anda, mereka luar biasa. Dua pertiga obat dunia, pharmaceutical (farmasi) itu diproduksi di Tiongkok," kata Luhut dilansir dari Antara, Kamis (10/6/2021).

Fakta tersebut pun mendorong pemerintah Indonesia untuk bisa mengambil peluang tersebut guna mendukung industri farmasi Tanah Air.

"Sehingga kemarin kami langsung membuat negosiasi untuk memproduksi (obat) di Indonesia," kata dia.

Luhut sejak akhir pekan lalu melakukan kunjungan kerja ke Guiyang, China, untuk memperkuat kerja sama antara Indonesia-China.

Luhut didampingi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Wakil Menteri Keuangan Suahasil, Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono, dan Wakil Duta Besar Republik Indonesia untuk China Dino R. Kusnadi dalam kunjungan tersebut.

Luhut berharap, kerja sama produksi obat itu akan bisa memberi manfaat positif. Ia menuturkan, selama ini banyak negara lain yang maju dan berkembang dengan pesat. Sementara di Indonesia, masyarakat banyak meributkan banyak hal yang tak perlu.

"Kita asyik berkelahi, asyik ribut dan asyik mempertanyakan hal lain, kita jadi jalan di tempat. Saya minta kita manfaatkan peluang ini, untuk kita membuat yang terbaik buat negeri Indonesia yang kita cintai ini," ungkap dia.

Ia juga memuji China dalam hal penerapan protokol kesehatan. Luhut mengatakan, ada pelajaran berharga mengenai penanganan Covid-19 yang didapatkannya selama kunjungan kerja ke Negeri Tirai Bambu.

Menurut dia, China sangat ketat dan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.

"Saya ingin share bagaimana mereka (China) ketat dan disiplinnya. Saya ulangi, ketat dan disiplinnya dalam menyelenggarakan semua program yang ada," kata dia.

Luhut bercerita, selama empat hari di China, dirinya tidak pernah bisa keluar dari hotel tempatnya menginap ataupun dari resort tempat pertemuan antara kedua perwakilan negara.

Semakin erat

Sebagai informasi, hubungan bilateral Indonesia-China semakin erat di era Presiden Joko Widodo (Jokowi). Selain tampak dari hubungan diplomatik, mesranya hubungan kedua negara juga tampak dari banyaknya proyek infrastruktur di Tanah Air yang dibiayai Beijing.

Kuatnya jalinan hubungan Indonesia-China bisa dilihat dari laman resmi Kementerian Luar Negeri China (www.fmprc.gov.cn) yang beberapa kali mengunggah acara kunjungan para pejabat Indonesia ke negaranya, termasuk Menteri Koordinator Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.

Selain ditulis sebagai Menteri Koordinator, Kementerian Luar Negeri China juga menuliskan jabatan lain untuk Luhut, yakni sebagai Koordinator Indonesia Kerja Sama dengan China.

Selain itu, sebutan resmi lainnya pemerintah China untuk Luhut yakni utusan Presiden Jokowi.

Di laman resmi Kemenlu China, Menteri Luar Negeri Wang Yi mengatakan hubungan kedua negara terus terjalin dengan erat dan menunjukan berbagai pencapaian positif.

"Kedua negara harus bekerja berdampingan, saling mendukung dan memperdalam kerja sama, yang memiliki arti strategis untuk menjaga perdamaian dan pembangunan regional, serta untuk meningkatkan stabilitas dan kemakmuran dunia," tulis Kemenlu China.

https://money.kompas.com/read/2021/06/10/230300626/puja-puji-luhut-untuk-china--mereka-luar-biasa

Terkini Lainnya

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke