Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Yusuf Mansur Borong 250 Juta Lembar Saham MNC Bank

JAKARTA, KOMPAS.com - Ustaz Yusuf Mansur membeli 250 juta saham PT Bank MNC Internasional Tbk atau MNC Bank. Pembelian saham dengan kode emiten BABP itu dilakukan secara konsorsium.

Yusuf Mansur mengatakan, melalui pembelian saham tersebut konsorsiumnya berencana meningkatkan jumlah nasabah bank digital MNC Bank, MotionBanking, dengan cara memaksimalkan jaringan rumah tahfizh yang dikelolanya.

Ia mengklaim, jaringan tersebut setidaknya melibatkan 10 juta orang, di mana ditargetkan 1 juta di antaranya menjadi nasabah MotionBanking dalam kurun waktu 3 bulan pertama.

"Kemudahan pembukaan rekening, yang cukup dengan selfie bersama e-KTP membuat saya optimis bisa memberi andil dalam menggaet 1 juta nasabah dalam waktu 3 bulan dan mencapai 3 juta pengguna baru hingga akhir 2021," kata Yusuf dalam keterangan tertulis, Selasa (22/6/2021).

Sementara itu, Direktur MNC Group Henry Suparman menyebutkan, kerja sama dengan konsorsium Yusuf Mansur merupakan langkah strategis perusahaan untuk mendongkrak jumlah pengguna bank digital yang baru dirilis beberapa waktu lalu itu.

"Kerjasama dengan Yusuf Mansur merupakan salah satu langkah strategis kami untuk menggandeng berbagai kelompok masyarakat, agar MotionBanking dapat menjadi solusi masalah rendahnya inklusi keuangan di Indonesia sekaligus mencapai target akuisisi 30 juta pengguna baru dalam 5 tahun ke depan," tutur Henry.

Untuk mendongkrak jumlah nasabah, MotionBanking terus mengembangkan fitur yang dimiliki agar semakin mempermudah proses transaksi.

Yang terbaru, MotionBanking berencana menerapkan teknologi Fully Biometric Digital Onboarding dan Artificial Intelligence.

Dengan teknologi tersebut, calon nasabah hanya perlu mengisi data pribadi dan melakukan selfie dengan e-KTP atau e-Electronic Know Your Customer (KYC), tanpa perlu melalui tahapan video call dengan agen KYC MotionBanking.

Selain itu, dalam waktu dekat MotionBanking juga akan meluncurkan fitur pengajuan pinjaman secara online.

https://money.kompas.com/read/2021/06/22/100725726/yusuf-mansur-borong-250-juta-lembar-saham-mnc-bank

Terkini Lainnya

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke