Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

IHSG Bergerak di Zona Hijau pada Awal Perdagangan

Melansir data RTI, pukul 09.09 WIB, IHSG berada pada level 6.081,46 atau naik 20,7 poin (0,34 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 6.060,75.

Sebanyak 236 saham melaju di zona hijau dan 124 saham di zona merah. Sedangkan 186 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 985,3 miliar dengan volume 1,6 miliar saham.

Pagi ini bursa saham Asia merah dengan penurunan Nikkei 0,12 persen, Strait Times 0,37 persen, dan Shanghai Komposit 0,57 persen.

Sementara itu, Wall Street ditutup mayoritas merah dengan penurunan indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) 0,15 persen, dan indeks S&P 500 0,08 persen. Sementara indeks acuan saham teknologi AS, Nasdaq menguat 0,22 persen.

Sebelumnya, Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper mengatakan, secara teknikal pergerakan IHSG telah mencapai area oversold sehingga ada potensi rebound jangka pendek.

“IHSG diprediksi menguat. Namun penguatan diperkirakan hanya bersifat sementara. Pergerakan pasar saham masih dibayangi kekhawatiran akibat rencana Tapering The Fed serta kekhawatiran dari kasus Evergrande yang mengalami gagal bayar,” ujar Dennies dalam rekomendasinya.

Adapun nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot pagi ini melemah. Melansir Bloomberg, pukul 09.01 WIB rupiah bergerak pada level Rp 14.240 per dollar AS, atau turun 2 poin (0,02 persen) dibanding penutupan sebelumnya Rp 14.238 per dollar AS.

Pengamat pasar uang Ariston Tjendra mengatakan, pelemahan rupiah terdorong sentimen krisis utang perusahaan properti raksasa China Evergrande dan hasil meeting the Fed yang akan dirilis dini hari nanti.

Di sisi lain, rupiah masih berpotensi menguat hari ini didorong sentimen penguatan mata uang regional. PPKM yang lebih longgar akan mendukung pemulihan ekonomi juga bisa membantu penguatan rupiah.

"Sentimen Evergrande dan hasil meeting the Fed bisa menahan penguatan rupiah. Namun, rupiah mungkin bisa menguat lagi hari ini mengikuti penguatan nilai tukar regional dan utama terhadap dollar AS," jelas Ariston kepada Kompas.com.

Ariston memproyeksikan hari ini rupiah bisa bergerak pada kisaran Rp 14.200 per dollar AS hingga Rp 14.260 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

https://money.kompas.com/read/2021/09/22/093022626/ihsg-bergerak-di-zona-hijau-pada-awal-perdagangan

Terkini Lainnya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke