Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Awali Oktober, Harga Bitcoin Cs Menguat

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga berbagai jenis aset kripto atau cryptocurrency menguat sejak sesi perdagangan, Jumat (1/10/2021).

Bahkan, harga bitcoin yang sempat anjlok ke level 42.500 dollar AS atau setara Rp 605,6 juta pada pertengahan September lalu, kini telah kembali ke level 47.000 dollar AS atau setara Rp Rp 669,7 juta.

Penguatan tersebut terus berlanjut, di sesi perdagangan Sabtu (2/10/2021) pukul 15.00 WIB.

Berdasarkan data coinmarketcap, harga bitcoin berada di level 47.736 dollar AS atau setara Rp 680,2 juta, menguat 6,24 persen.

Kenaikan harga juga dialami oleh berbagai aset kripto dengan kapitalisasi besar lain seperti Ethereum, menguat 5,67 persen ke level 3.283 dollar AS atau setara Rp 46,7 juta.

Selanjutnya, cardano menguat 2,33 persen ke level 2,22 dollar As atau setara Rp 31.635.

Lalu aset kripto jenis binance coin dan tether juga mengalami kenaikan harga, masing-masing menjadi 420,5 dollar AS atau setara Rp 5,9 juta dan 1 dollar AS atau setara Rp 14.250.

Dilansir dari The Wall Street Journal, harga bitcoin dan aset kripto lainnya mengalami tren penguatan setelah bank sentral Amerika Serikat, The Federal Reserve memastikan, tidak ada rencana pemblokiran aset kripto di Negeri Paman Sam.

Pengumuman yang disampaikan langsung oleh Gubernur The Fed, Jerome Powell, pada Kamis (30/9/2021) itu langsung mendongkrak harga aset kripto.

Pasalnya, pengumuman itu dinilai sebagai kepastian bagi para investor kripto, setelah bank sentral China, People's Bank of China, secara tegas melarang berbagai jenis transaksi aset digital itu di Negeri Tirai Bambu.

https://money.kompas.com/read/2021/10/02/171038826/awali-oktober-harga-bitcoin-cs-menguat

Terkini Lainnya

Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke