Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tips Investasi Saham bagi Pemula

Namun, apa jadinya jika investasi saham ini tidak diikuti dengan pengetahuan yang mumpuni? Bisa jadi saham yang dibeli nyangkut dan tidak bisa dijual kembali.

Nah supaya tidak kejeblos hingga uang kamu raib, simak tips investasi saham dari analis ini.

Vice President Senior Technical Portfolio Advisor PT Samuel Sekuritas Indonesia Muhammad Alfatih mengatakan, investor pemula perlu memahami mengenai analisis dan tren pergerakan saham. Hal ini penting sebagai bentuk dari strategi nyemplung di pasar modal.

“Jadi jangan impulsif. Lihat running trade, langsung beli, tau-taunya memasuki downtrend. Itu sering terjadi. Atau sudah panik, sudah cut loss padahal pas di harga support. Jadi kita harus punya trading plan. Memang yang trading jangka pendek trading plan-nya harus di kepala,” kata Allfatih siaran pers, dikutip Senin (4/10/2021).

Alfatih menegaskan, menetapkan strategi yang tepat sangat penting bagi investor ketika bertransaksi di pasar modal.

Di sisi lain, investor pemula juga perlu menyiapkan psikologis-nya ketika mulai masuk ke pasar modal. Maka dari itu, penting berinvestasi yang sesuai dengan tujuan dan profil risiko investor.

“Kelemahan banyak investor adalah masalah psikologi. Untuk mengatasinya, investor ritel harus memiliki rencana di awal,” jelas Alfatih.

Sementara itu Wijen Pontus yang merupakan Elliot Wave Expert dari B Trade Elliottician menyebutkan, investor pemula perlu memahami terkait dengan analisa teknikal sebelum membeli saham.

Ia menekankan, agar investor saham pemula tidak terburu-buru dalam membeli saham, apalagi ikut-ikutan. Karena, tidak ada yang bisa menjamin harga saham tertentu bisa terus naik.


“Belajar analisa teknikal harus selangkah demi selangkah, investor ritel harus bersikap tak terburu-buru. Jangan langsung panik harga turun terus dan banyak berita jelek langsung cut loss, tapi lihat dulu jangan-jangan ini sudah di fase akhir downtrend biasanya orang banyak panik,” jelas Wijen.

Wijen juga mengatakan, trading plan sangat dibutuhkan ketika akan membeli saham. Investor saham perlu memahami tujuan, target harga, dan alasan membeli saham tersebut.

“Kita harus lebih tenang. Setiap trader kalau mau berhasil harus punya trading plan. Sebelum beli tentukan dulu yang mau dibeli, level belinya berapa, targetnya berapa, alasannya apa. Tentukan dulu trading plan baru action,” tegas Wijen.

https://money.kompas.com/read/2021/10/04/120600526/tips-investasi-saham-bagi-pemula

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke