Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

IHSG Ditutup Melemah, Rupiah Menguat

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup negatif pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Selasa (5/10/2021). Berbeda dengan rupiah di akhir perdagangan pasar spot yang menguat.

Melansir data RTI, IHSG ditutup pada level 6.288,04 atau turun 54,63 poin (0,86 persen) dibanding penutupan sebelumnya di level 6.342,68. Aksi beli bersih asing tercatat Rp 1,5 triliun di seluruh pasar.

Sebanyak 191 saham melaju di zona hijau dan 331 saham di zona merah. Sedangkan 138 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 17,5 triliun dengan volume 30,89 miliar saham.

Asing catatkan jual bersih tertinggi pada saham Merdeka Copper Gold (MDKA) sebesar Rp 85,7 miliar. MDKA anjlok 6,4 persen di level Rp 2.630 per saham, dengan volume transaksi 93 juta saham dan total transaksi Rp 248,2 miliar.

Menyusul, saham Bank Jago (ARTO) yang juga mencatatkan net sell tertinggi setelah MDKA sebesar Rp 50,9 miliar. Sepanjang hari ini ARTO mencatat total transaksi sebesar Rp 287,9 miliar dengan volume 20,4 juta saham. ARTO sore ini terperosok 4,6 persen di level Rp 13.825 per saham.

Saham Telkom Indonesia (TLKM) juga mencatatkan net sell tertinggi setelah MDKA dan ARTO, senilai Rp 34,9 miliar. TLKM sore ini stagnan di level Rp 3.670 per saham dengan total transaksi sebesar Rp 512,5 miliar dengan volume 140,5 juta saham.

Saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) dan Bank Mandiri (BMRI) sore ini masih mencatatkan aksi beli bersih tertinggi masing-masing Rp 370,3 miliar dan Rp 101 miliar. BBRI ditutup melemah 1,01 persen di level Rp 3.930 per saham, dan BMRI turun 0,77 persen di level Rp 6.425 per saham.

Top losers sore ini antara lain saham Tower Bersama Infrastructure (TOWR) yang anjlok 5,3 persen di level Rp 2.850 per saham. Selanjutnya, saham Barito Pasific (BRPT) juga melorot 4,6 persen di level Rp 930 per saham.

Kemudian, saham Indah Kiat Pulp and Paper (INKP) yang melemah 3,1 persen di level Rp 8.600 per saham.

Top gainer sore ini, antara lain saham PT Timah (TINS) yang meroket 6,6 persen di level Rp 1.605 per saham. Kemudian, saham Ace Hardware (ACES) yang melesat 5,36 persen di level Rp 1.375 per saham. Saham Perusahaan Gas Negara (PGAS) juga naik 5,34 persen di level Rp 1.480 per saham.

Indeks Asia sore ini mayoritas merah, dengan penurunan indeks Nikkei 2,19 persen, dan Strait Times 0,88 persen. Sementara itu, Hang Seng Hong Kong menguat 0,28 persen.

Bursa saham Eropa sore ini positif, dengan kenaikan indeks FTSE 0,51 persen, dan Xetra Dax 0,01 persen.

Pada penutupan perdagangan di pasar spot, mata uang garuda ditutup menguat. Berdasarkan Bloomberg, rupiah menguat di level Rp 14.252 per dollar AS atau naik 14 poin (0,1 persen) dibandingkan sebelumnya Rp 14.266 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

https://money.kompas.com/read/2021/10/05/154009526/ihsg-ditutup-melemah-rupiah-menguat

Terkini Lainnya

Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Earn Smart
KJRI Cape Town Gelar 'Business Matching' Pengusaha RI dan Afrika Selatan

KJRI Cape Town Gelar "Business Matching" Pengusaha RI dan Afrika Selatan

Whats New
Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Whats New
Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke