Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menperin Beberkan 5 Tantangan yang Dihadapi dalam Pengembangan Industri Hijau yang Berkelanjutan

Hal ini dilakukan seiring dengan komitmen Indonesia terhadap konservasi lingkungan dan mitigasi perubahan iklim yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Konferensi Tingkat Tinggi Perubahan Iklim PPB Conference of The Parties (COP 26) di Skotlandia.

"Ini adalah bukti keseriusan kita dalam pengendalian perubahan iklim dan mengajak dunia untuk melakukan aksi-aksi nyata melalui kebijakan, pemberdayaan, dan penegakan hukum, pengembangan industri hijau telah menjadi perhatian dan amanah yang diberikan Presiden kepada Kementerian Perindustrian," ujar Menperin Agus saat memberi penghargaan sertifikat industri hijua, Selasa (30/11/2021).

Diakui menperin, dalam pengembangan industri hijau, tidak terlepas dari berbagai tantangan.

Setidaknya ada 5 tantangan yang ditemukan dalam proses menciptakan industri hijau yang berkelanjutan.

Pertama adalah industri hijau membutuhkan R&D yang ekstensif dan dapat diaplikasikan secara multisektoral.

"Kekinian teknologi juga menjadi syarat utama yang dibutuhkan industri nasional. Ini masih sangat kurang, baik dari sisi SDM, maupun fasilitas riset," kata Agus.

Tantangan keduanya adalah masih banyaknya industri yang masih menggunakan mesin berteknologi lama, yang cenderung tidak efisien, bahkan menghasilkan limbah atau polusi yang cukup tinggi.

Ketiga, shifting ke peralatan atau alat fabrikasi yang hijau dan efisien, serta membutuhkan biaya tinggi.

"Hal ini juga yang menciptakan keengganan dari sisi industri untuk menambah capex mereka ke permesinan yang dapat mendorong efisiensi dan pengembangan industri hijau," katanya.

Keempat adalah industri hijau membutuhkan SDM yang highly qualified dan highly experienced.

"Kita masih kekurangan keahlian, capacity dan capability di bagian ini. Learning dan experience sharing masih kurang, sehingga tingkat kompetensi belum dapat mengikuti kemajuan green technology dalam sektor manufaktur," jelas Agus.

Kelima, masih kurangnya insentif, baik fiskal dan non-fiskal yang mendukung pengembangan industri hijau.

https://money.kompas.com/read/2021/11/30/153000526/menperin-beberkan-5-tantangan-yang-dihadapi-dalam-pengembangan-industri-hijau

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke