JAKARTA, KOMPAS.com - Plafon kredit usaha rakyat (KUR) PT Bank Negara Indonesia (Persero) atau BNI untuk tahun 2022 mengalami kenaikan, dari Rp 30,95 triliun pada 2021 menjadi Rp 38 triliun pada 2022.
Pada tahun ini, BNI akan memanfaatkan alokasi KUR untuk mendorong pertumbuhan usaha kecil di sektor komoditas pada 8 klaster unggulan, sejalan dengan arahan dari pemerintah untuk membangun industri UMKM yang kuat melalui strategi klaster.
"Kami cukup yakin untuk penyaluran KUR akan sesuai alokasi pemerintah. Terlebih, kami melihat permintaan dan kinerja KUR BNI yang sangat baik," kata Direktur Kelembagaan BNI, Sis Apik Wijayanto dalam keterangan tertulis, Rabu (5/1/2022).
Dengan adanya peningkatan plafon tersebut, maka kesempatan masyarakat untuk mendapatkan fasilitas KUR BNI pada tahun ini semakin terbuka.
Fasilitas KUR BNI dapat dimanfaatkan oleh masyarakat, khususnya pelaku UMKM, untuk mendapatkan pembiayaan dengan suku bunga yang relatif rendah, yakni sebesar 6 persen per tahun.
Melalui KUR BNI, masyarakat bisa mendapatkan pinjaman cepat dengan nominal sampai dengan Rp 50 juta yang dapat digunakan untuk modal kerja usaha maupun investasi.
Pinjaman itu nantinya dapat dicicil hingga 60 bulan dengan suku bunga sebesar 6 persen per tahun. Program KUR BNI juga tidak mewajibkan adanya jaminan tambahan.
Dikutip dari laman eform.bni.co.id, program KUR BNI sendiri ada dua jenis produk, yakni KUR Super Mikro dan KUR Mikro. Perbedaan utama dari kedua produk ini adalah pada besaran maksimum kredit yang diberikan oleh bank.
Untuk KUR Super Mikro, nilai kredit yang diberikan maksimal Rp 10 juta, sedangkan untuk KUR Mikro nilainya adalah Rp 10 juta sampai Rp 50 juta.
Lalu apa saja syarat untuk mengajukan KUR BNI?
Syarat KUR BNI
Sebelum mengajukan KUR BNI, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Berikut rincian syarat pengajuan KUR BNI:
Syarat umum mengajukan KUR BNI
Syarat administrasi pinjaman KUR BNI Perorangan
Selain itu, Bank BNI juga membebankan biaya administrasi KUR maksimal Rp 150.000 kepada nasabah.
Lalu bagi nasabah yang menunggak cicilan, akan dikenakan denda sebesar 5 persen per tahun dari saldo yang tertunggak.
Cara pengajuan KUR BNI
Apabila Anda sudah memenuhi syarat-syarat yang ditentukan, maka pengajuan KUR dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:
Pengajuan secara online
Jika pada akhirnya pengajuan KUR BNI disetujui, bank akan menghubungi untuk melakukan tanda tangan perjanjian kredit.
https://money.kompas.com/read/2022/01/05/175342426/plafon-naik-jadi-rp-38-triliun-simak-syarat-dan-cara-ajukan-kur-bni