Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Terdampak Pandemi, AP I: April 2020 Hampir Tidak Ada Turis Asing di 15 Bandara yang Dikelola

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Angkasa Pura atau AP I (Persero) Tbk memaparkan penurunan jumlah penumpang yang signifikan selama pandemi Covid-19 berlangsung.

Direktur Utama AP I Faik Fahmi mengatakan, dalam kondisi normal jumlah penumpang pesawat di 15 bandara yang dikelola AP 1 mencapai 89 juta orang dalam setahun di 2019 dan pada tahun 2018 mencapai 95 juta orang.

"Kondisi yang kita alami sekarang ini, memang AP I termasuk badan usaha yang sangat terdampak dengan adanya pandemi Covid-19," ujarnya saat Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi V DPR RI, Selasa (5/4/2022).

Kemudian saat Maret 2020 mulai terjadi penurunan penumpang seiring dengan diberlakukannya kebijakan pelarangan penerbangan internasional oleh pemerintah.

Bahkan, berdasarkan data yang dia punya, pada April 2020 hampir tidak ada penumpang internasional di seluruh bandara yang dikelola oleh AP 1.

"Kita mengelola 15 bandara dan turis asing banyak melalui Bali. Jadi sebagai gambaran, Bali dalam kondisi normal jumlah penumpangnya setahun sekitar 24 juta dan dengan adanya Covid-19 kemarin di 2020-2021 rata-rata hanya sekitar 3,8 juta atau sekitar 16 persen," ucapnya.

Menurutnya, naik-turunnya jumlah penumpang pesawat tergantung pada regulasi yang dikeluarkan pemerintah. Apabila aturannya diperketat maka jumlah penumpang akan turun, begitupun sebaliknya.

"Sangat terkait dengan kondisi penyebaran Covid-19, ketika Covid-19 meningkat dan regulasi diperketat sehingga penumpang menurun sangat signifikan," kata dia.

Kendati demikian, dia melihat adanya kenaikan jumlah penumpang di tahun 2022 ini seiring dengan diperlonggar ya kebijakan penerbangan oleh pemerintah

"Di tahun 2022 ini kondisinya sudah semakin membaik, ini dirasakan ketika regulasi terkait dengan kebijakan domestik tanpa PCR dan Antigen untuk yang sudah booster vaksin tiga kali ini berdampak signifikan," tuturnya.

https://money.kompas.com/read/2022/04/05/181000526/terdampak-pandemi-ap-i--april-2020-hampir-tidak-ada-turis-asing-di-15-bandara

Terkini Lainnya

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke