Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

IHSG Melemah di Sesi I, Asing Lepas BBCA, BMRI, dan SMGR

Melansir RTI, IHSG sesi I berada pada level 7.239,77 atau turun 23 poin (0,32 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 7.262,77.

Sementara itu, terdapat 231 saham yang hijau, 274 saham merah dan 164 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 9,3 triliun dengan volume 16,5 miliar saham.

Aksi jual bersih tertinggi siang ini antara lain Bank Central Asia (BBCA), Bank Mandiri (BMRI), dan Semen Indonesia (SMGR), masing-masing sebesar Rp 91,2 miliar, Rp 40,8 miliar, dan Rp 17 miliar.

BBCA siang ini melemah di level Rp 7.725 per saham, BMRI turun 0,32 persen di posisi 7.700, dan SMGR turun 2 persen menjadi Rp 6.075 per saham.

Sementara itu, net buy asing terbesar siang ini dicatatkan oleh Telkom Indonesia (TLKM), Vale Indonesia (INCO), dan Bank Rakyat Indonesia (BBRI), masing – masing Rp 184,8 miliar, Rp 56,3 miliar, dan Rp 38,4 miliar.

TLKM dan BBRI melemah masing – masing 0,21 persen dan 1,08 persen di posisi Rp 4.680 per saham dan Rp 4.560 per saham. Sementara itu, INCO melesat 7,4 persen di posisi Rp 7.975 per saham.

Top losers siang ini antara lain, Elang Mahkota Teknologi (EMTK) yang ambles 2,5 persen menjadi Rp 2.630 per saham, Merdeka Copper Gold (MDKA) di posisi Rp 5.275 per saham atau turun 2,3 persen, dan Semen Indonesia (SMGR) melemah 2,2 persen di level Rp 6.075 per saham.

Top gainers, Aneka Gas Industri (AGII) dan Sarana Armada (ASSA) yang melesat 8,3 persen di posisi Rp 2.340 per saham dan Rp 2.610 per saham. Wir Asia (WIRG) juga melonjak 7,4 persen di level Rp 1.015 per saham.

Bursa Asia hijau dengan kenaikan Nikkei 1,2 persen, Strait Times 0,03 persen, Hang Seng Hong Kong 0,69 persen, dan Shanghai Komposit turun 1,32 persen.

Berdasarkan Bloomberg, rupiah pada tengah siang ini bergerak menguat. Pukul 11.55 WIB mata uang garuda berada di level Rp 14.351 per dollar AS atau naik 12 poin sebesar 0,08 persen.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

https://money.kompas.com/read/2022/04/14/131224826/ihsg-melemah-di-sesi-i-asing-lepas-bbca-bmri-dan-smgr

Terkini Lainnya

Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Whats New
Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Whats New
Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Whats New
Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Whats New
Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Whats New
Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Earn Smart
Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Whats New
3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

Whats New
Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Whats New
Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Work Smart
IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

Whats New
Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke