Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bahlil Ungkap Penyebab Indonesia Sulit Capai Target Realisasi Investasi

"Saya jujur saja mengatakan, salah satu problem kenapa realisasi investasi kita kenapa tidak cepat keluar, karena kita belum konsisten. Seperti orang Papua bilang, ini tulis lain, baca lain, bikin lain. Apa yang diputuskan menteri, turun ke dirjennya lain. Apa yang diputuskan dirjen, turun ke eselon duanya lain," ucapnya dalam Rapat Koordinasi Pembangunan Pusat 2022 secara daring, Kamis (21/4/2022).

"Karena kalau kita meminta kepada teman-teman dunia usaha yang mengurus izin, tahu lah kelakuan kita birokrasi ini, hanya kepada Tuhan kita yang tahu kapan izin orang keluar," sambung Bahlil.

Ia mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mematok target investasi sebesar Rp 1.400 triliun pada 2023. Sedangkan pada tahun ini, target investasi mencapai 1.200 triliun.

Untuk meraih target investasi, Bahlil mengaku telah menyiapkan strategi berupa percepatan mengurus izin usaha senilai lebih dari Rp 1 triliun.

"Kalau investasinya di atas Rp 1 triliun, sekarang kita memutuskan untuk seluruh perizinannya itu kita yang handle, pemerintah yang handle dengan mengacu pada hilirisasi," kata dia.

Bahlil sebelumnya mengatakan, realisasi investasi Indonesia di tahun 2021 melebihi target yang ditetapkan oleh Presiden sebesar Rp 901,2 triliun. Bahlil mengungkapkan, untuk mencapai target investasi tersebut Kementerian Investasi menggunakan strategi yang tidak lazim.

Bahlil bilang, capaian realisasi investasi 2021, juga melebihi target dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) sebesar 104 persen. Sedangkan target capaian dari Presiden sebesar 100,1 persen. Seiring dengan pencapaian tersebut, total tenaga kerja yang terserap sebanyak 1,2 juta orang lebih.

https://money.kompas.com/read/2022/04/21/201500826/bahlil-ungkap-penyebab-indonesia-sulit-capai-target-realisasi-investasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke