Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apa Kabar Proyek Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya?

Berdasarkan pemberitaan sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memperkirakan, kereta semi cepat Jakarta-Surabaya bakal mulai beroperasi akhir 2022. Adapun tahapan konstruksi proyek pembukaan jalur kereta semi cepat ini bakal dimulai pada 2020.

"Pertengahan tahun depan (mulai konstruksi), selesai dua tahun. Untuk opeasional biasanya alau gitu ada uji coba enam bulan, jadi akhir 2022 bisa operasi," ujar Menhub Budi Karya di Jakarta, Selasa (6/8/2019).

Budi menjelaskan, pengelola kereta semi cepat Jakarta-Surabaya bakal melakukan penandatangan nota kesepemahaman (MoU) dengan Japan International Cooperation Agency (JICA) setelah 17 Agustus 2018 ini.

MoU tersebut dilakukan sebagai tindak lanjut dari studi kelayakan yang telah dilakukan oleh perusahaan asal Jepang tersebut.

"Nah studikelayakan ini akan hal-hal yang dihitung kembali. Jepang studi kelayakan dan menghitung, misal jalannya dipindah ke mana, tingkat kelandaian dikurangi, terus desain-desain di mana mesti berhenti dan sebagainya," ujar Budi.

Lalu bagaimana kabar proyek kereta semi cepat Jakarta-Surabaya saat ini?

RI gandeng Jepang lakukan kajian kelayakan kereta semi cepat Jakarta-Surabaya

Menhub pada 21-22 Juni 2022 melakukan pertemuan dengan sejumlah pejabat Jepang dan pihak swasta guna membahas perkembangan proyek infrastruktur transportasi strategis nasional yang dikerjasamakan dengan Jepang.

Salah satu proyek yang dibahas ialah kereta semi cepat Jakarta-Surabaya. Menhub melaporkan, saat ini konsep proyek kereta semi cepat Jakarta-Surabaya telah dibahas.

Kemudian, pemerintah Indonesia pun mendorong untuk segera dilakukan kajian kelayakan atau feasibility study (FS) yang bekerja sama dengan pihak Jepang.

"Kita harapkan dalam waktu satu tahun atau maksimal dua tahun kita finalisasi berkaitan dengan FS, FS artinya kita melakukan detail realignment kereta api itu sendiri, waktu pelaksanaannya dua sampai empat tahun," ujarnya saat konferensi pers virtual, Rabu (22/6/2022).

Nilai investasi proyek Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya

Diberitakan sebelumnya, Menhub mengatakan, nilai investasi proyek Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya mencapai Rp 60 triliun.

"Nilai investasi pembangunan kereta semi cepat ini diperkirakan mencapai Rp 60 triliun," kata Budi dalam keterangan tertulis, Kamis (26/9/2019).

Menhub melanjutkan, Adapun untuk biaya pembangunan akan berasal dari Japan International Cooperation Agency (JICA). Sementara untuk pembebasan lahan berasal dari Pemerintah Indonesia.

Namun setelah melakukan kunjungan ke Jepang pada 21-22 Juni lalu, Menhub mengatakan nilai investasi proyek ini masih belum diketahui.

Lantaran, saat ini baru akan dilakukan FS yang diperkirakan rampung 1-2 tahun mendatang.

"Kalau bicara biaya itu baru akan kita ketahui pasti pada saat selesai dilakukan FS," kata dia pada Rabu (22/6/2022).


Rencana pembangunan dalam 2 tahap

Dalam pertemuannya bersama sejumlah pejabat Jepang dan pihak swasta beberapa waktu lalu, Menhub telah membahas untuk mengerjakan proyek dan membaginya dalam dua tahap.

Tahap pertama, pembangunan kereta semi cepat ini akan dilakukan dari Jakarta hingga Semarang. Kemudian, tahap kedua dilanjutkan dari Semarang ke Surabaya.

Dia menjelaskan, nantinya kereta semi cepat Jakarta-Surabaya ini akan memiliki sekitar 800 lintasan sebidang dengan melakukan upaya realignment dari jalur yang sudah ada.

"Artinya, kita membuat suatu lintasan yang lebih datar dan lintasan yang tidak meliuk. Praktis lebih straight pada kota Jakarta sampai Surabaya. Dan juga akan membuat suatu elevated pada kota-kota tertentu, katakanlah di Cirebon dan Pekalongan, kota-kota itu kita melakukan elevated, di Semarang dan sebagainya. Sehingga lintasan sebidang itu akan bisa diatasi," jelasnya.

Sebagai informasi, dengan adanya Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya masyarakat dapat menempuh perjalanan dari Jakarta ke Surabaya menjadi 3,5-5,5 jam.

Rencananya, Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya ini akan memiliki rute Bandung-Kertajati, Kertajati-Jogja, Jogja-Solo, dan Solo-Surabaya.

https://money.kompas.com/read/2022/06/24/083217126/apa-kabar-proyek-kereta-semi-cepat-jakarta-surabaya

Terkini Lainnya

Harga Saham BBRI 'Nyungsep' 5 Persen, Investor 'Buy' atau 'Hold'?

Harga Saham BBRI "Nyungsep" 5 Persen, Investor "Buy" atau "Hold"?

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Work Smart
Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Whats New
Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Whats New
Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Whats New
Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Whats New
Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Whats New
Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Whats New
Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Whats New
Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Whats New
Dorong UMKM 'Go Global', Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Dorong UMKM "Go Global", Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Whats New
Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Whats New
Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Whats New
Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Whats New
Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke