Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Melemah, Rupiah Pagi Kembali di Atas Rp 14.900 Per Dollar AS

Mengacu kepada data Bloomberg, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS dibuka pada level Rp 14.913 per dollar AS, melemah dibanding level penutupan sebelumnya sebesar Rp 14.885 per dollar AS.

Pelemahan terus berlanjut, di mana sampai dengan pukul 09.50 WIB nilai tukar rupiah terhadap dollar AS berada pada posisi Rp 14.927 dollar AS, turun 41,5 poin atau 0,28 persen.

Ancaman krisis energi di Eropa akibat gangguan pasokan gas dari Rusia membuat investor semakin khawatir akan kondisi perekonomian global. Krisis energi berpotensi menggerus pertumbuhan ekonomi Benua Biru.

"Fokus sekarang adalah pada pertemuan bank sentral Eropa akhir pekan ini, di mana bank secara luas diperkirakan akan mulai menaikan suku bunga mengingat inflasi dengan cepat mendekati dua digit di zona Eropa," ujar Direktur Laba Forexindo Berjangka, dalam risetnya Selasa (6/9/2022).

Terpantau sejumlah mata uang Asia turut melemah pagi hari ini, mulai dari yen Jepang (0,55 persen), dollar Singapura (0,22 persen), won Korea Selatan (0,97 persen), peso Filipina (0,43 persen), ringgit Malaysia (0,11 persen), hingga baht Thailand (0,31 persen).

Dari dalam negeri, sentimen kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) masih akan membayangi pergerakan nilai tukar rupiah hari ini. Pasar masih akan mencermati dampak harga BBM yang lebih tinggi terhadap tingkat inflasi nasional.

"Mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif namun ditutup melemah di rentang Rp 14.870 - Rp 14.910," ucap Ibrahim.

https://money.kompas.com/read/2022/09/07/102920426/melemah-rupiah-pagi-kembali-di-atas-rp-14900-per-dollar-as

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke