Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

UMKM Indonesia Diminta Pasarkan Produk ke Belanda, Dubes: Masuk Dulu Aja

Duta Besar Indonesia untuk Kerajaan Belanda Mayerfas mengatakan, produk UMKM Indonesia diharapkan untuk mencoba melakukan ekspor ke Belanda.

"Kadang kan kami harus mendidik pasar dulu, masuk dulu, dikenal dulu, lama-lama nanti mereka senang," ujar dia dalam acara Bronis UMKM Kompas.com, Kamis (13/10/2022).

Ia memberi contoh, misalnya produk herbal saat ini sedang naik daun. Awalnya produk ini belum dikenal oleh masyarakat Belanda. Namun, lambat laun produk ini digemari masyarakat.

"Misalnya minyak gosok, itu pasarnya bagus sekarang. Misalnya Kutus-kutus itu populer di sini, besar mereka," ungkap dia.

"Masak 1.000 tembakan masak nggak kena satu, itu saja prinsip kita, pokoknya barang Indonesia masuk dulu aja," timpal dia.

Mayerfas sendiri mengatakan, saat ini Indonesia menargetkan untuk menghadirkan sebanyak mungkin produk Indonesia keorang Belanda.

Pasalnya, secara persentase produk Indonesia masih tergolong kecil dibandingkan dengan pangsa pasar yang ada.

Dalam mendorong produk UMKM untuk dapat diterima di Belanda, perlu adanya pengenalan produk ke pasar.

Mayerfas menyebut, di Belanda sangat banyak orang Indonesia. Oleh karena itu, produk Indonesia apa saja yang masuk telah memiliki pasarnya.

"Diaspora orang Indonesia di Belanda bisa mencapai 1,7 juta orang. Itu kan pasar, mereka tidak perlu dididik lagi karena memang butuh barang-barang itu," tandas dia.

https://money.kompas.com/read/2022/10/13/191332026/umkm-indonesia-diminta-pasarkan-produk-ke-belanda-dubes-masuk-dulu-aja

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke