Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dampak BBM Naik, Pertumbuhan Transaksi Harbolnas 2022 Melambat

JAKARTA, KOMPAS.com - NielsenIQ Indonesia melaporkan, jumlah transaksi Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) 2022 mengalami kenaikan menjadi Rp 22,7 triliun. Namun begitu, pihaknya melihat ada kecenderungan pertumbuhan ini melambat dibandingkan capaian Harbolnas tahun sebelumnya.

Director of NielsenIQ Indonesia Rusdy Sumantri menjelaskan, secara tahunan jumlah transaksi Harbolnas 2022 tumbuh sebesar 26 persen atau memiliki selisih sampai Rp 4 triliun dibandingkan periode yang sama pada tahun 2021.

"Memang ada kenaikan pada transaksi tapi agak slower down. Pasalnya, pertumbuhan penjualan Harbolnas pada tahun sebelumnya bisa mencapai 30 sampai 40 persen," ujar dia dalam konferensi pers Harbolnas 2022 secara virtual, Kamis (12/1/2023).

Berdasarkan data yang disajikan, pertumbuhan transaksi Harbolnas tahun 2022 jadi yang terendah sejak tahun 2015. Adapun, perlambatan pertumbuhan sempat terjadi pada tahun 2020 efek dari awal pandemi Covid-19.

Rusdy menjelaskan, perlambatan pertumbuhan ini salah satunya dipengaruhi oleh inflasi yang terjadi pasca pemerintah menaikkan harga BBM pada September 2022.

Lebih rinci, Rusdy membeberkan, tingkat inflasi pada sektor transportasi mencapai 15,3 persen dan menjadi inflasi sektor tertinggi. Inflasi transportasi di Jawa tercatat sebesar 14,4 persen dan luar Jawa 16,4 persen.

"Adanya inflasi di sektor transportasi ini berdampak ke biaya pengiriman atau logistik," imbuh dia.

Lebih jauh, keadaan ini juga mengubah perilaku konsumsi masyarakat Indonesia dalam rangka merespons kenaikan BBM.

Berdasarkan temuannya, sebanyak 35 persen masyarakat masih memberli produk yang sama tetapi mengurangi kuantitas belanja mereka. Di sisi lain, sebanyak 17 persen masyarakat mulai beralih ke jenama yang menawarkan harga lebih murah.

Ia berharap, di tahun 2023 ini perusahaan logistik dapat mengupayakan biaya pengiriman yang lebih kompetitif terutama untuk tujuan luar Pulau Jawa.

Di samping itu, terdapat peningkatan jumlah uang yang dibelanjakan ketika Harbolnas 2022 Pulau Jawa sebesar 9 persen. Namun begitu, hal ini tidak diikuti oleh konsumen di luar Jawa yang justru mengalami penurunan jumlah uang yang dibelanjakan sebesar 11 persen.

"Hal ini juga ada kaitannya dengan naiknya harga BBM yang juga membuat biaya atau ongkos kirim ke luar pulau naik," tandas dia.

https://money.kompas.com/read/2023/01/12/192000926/dampak-bbm-naik-pertumbuhan-transaksi-harbolnas-2022-melambat

Terkini Lainnya

PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Whats New
Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Whats New
Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Whats New
Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Whats New
Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Whats New
Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Whats New
Emiten Penyedia Infrastruktur Digital EDGE Raup Laba Bersih Rp 253,6 Miliar pada 2023

Emiten Penyedia Infrastruktur Digital EDGE Raup Laba Bersih Rp 253,6 Miliar pada 2023

Whats New
InJourney: Bergabungnya Garuda Indonesia Bakal Ciptakan Ekosistem Terintegrasi

InJourney: Bergabungnya Garuda Indonesia Bakal Ciptakan Ekosistem Terintegrasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke