Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Aturan Pembiayaan Program Minyak Makan Merah Rampung, Produksi Segera Digenjot

Menteri Koperasi dan UKM (MenkopUKM) Teten Masduki mengatakan, landasan hukumnya telah selesai dengan penyusunan Peraturan Menteri Koperasi dan UKM (Permenkop UKM)

"Saya bikin Permenkop, sudah selesai. Jadi nanti landasan hukumnya itu," ujar dia kepada media, Senin (13/3/2023).

Permenkop UKM ini dibutuhkan lantaran sebelumnya, penyaluran dana Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) ke koperasi petani sawit masih terganjal aturan.

Adapun BPDPKS telah menyiapkan dana kurang lebih sebanyak Rp 70 miliar untuk program minyak makan merah ini.

"Pembangunan untuk pabrik sudah, satu. Siap diresmikan. Sekarang sedang membuat pelatihan buat SDM dalam produksi minyak makan merah," imbuh dia.

Ia memerinci, peraturan dari Kementerian Pertanian (Kementan) awalnya cukup rumit untuk dipenuhi, sehingga perlu adanya Permenkop UKM.

Adapun, Permenkop UKM ini disebut telah mendapatkan lampu hijau dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Proyek percontohan minyak makan merah akan segera beroperasi di tiga Kapubaten di Sumatera Utara, yaitu di Langkat, Asahan, Deli Serdang.

"Sebetulnya ini rencananya operasional 5 Maret kemarin, namun terdapat kendala. Tapi mudah-mudahan segera operasional. Semua piloting di Sumatera Utara,” kata dia.

https://money.kompas.com/read/2023/03/14/074000326/aturan-pembiayaan-program-minyak-makan-merah-rampung-produksi-segera-digenjot

Terkini Lainnya

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke