Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tips Menyiasati Biaya Pendidikan yang Terus Meroket Setiap Tahun

JAKARTA, KOMPAS.com - Bukan rahasia lagi, biaya pendidikan terus mengalami kenaikan setiap tahunnya.

Untuk itu, masyarakat perlu memperhatikan beberapa hal untuk dapat mengatasi biaya pendidikan yang naik signifikan.

Perencana Keuangan Head Advisory & Investment PINA Rista Zwestika mengatakan, biaya pendidikan anak perlu direncanakan sejak dini.

"Dengan memiliki rencana jangka panjang, Anda dapat mengatur kontribusi bulanan atau tahunan secara teratur untuk mencapai tujuan keuangan," ujar dia kepada Kompas.com, ditulis Kamis (1/6/2023).

Ia menambahkan, penting juga untuk menetukan biaya pendidikan yang realistis untuk jenjang pendidikan yang diinginkan.

Penggunaan data historis atau riset terkait biaya pendidikan di isntitusi pendidikan yang relevan akan membantu untuk menentukan anggaran.

"Jangan lupa mempertimbangkan inflasi saat mengestimasikan biaya di masa depan," imbuh dia.

Berikut ini adalah beberapa tips untuk menyiasati melonjaknya biaya pendidikan dari tahun ke tahun.

1. Gunakan Tabungan Terpisah

Pisahkan dana pendidikan anak dari keuangan pribadi. Membuat akun tabungan pendidikan khusus akan membantu melihat dengan jelas berapa banyak yang telah ditabung dan berapa lagi yang perlu dikumpulkan.

2. Investasi yang Cermat

Pertimbangkan untuk menginvestasikan dana pendidikan anak dengan bijaksana. Dalam jangka panjang, investasi yang cerdas dapat membantu mencapai tujuan keuangan dengan lebih cepat. Namun, penting untuk mempertimbangkan risiko dan memilih instrumen investasi yang sesuai dengan toleransi risiko dan jangka waktu investasi.

3. Asuransi untuk orang tua

Pertimbangkan untuk orang tua yang saat ini sedang merencanakan dana pendidikan anak memiliki asuransi jiwa, asuransi kesehatan, maupun penyakit kritis sebagai perlindungan finansial tambahan.

Sesuaikan asuransi dengan kondisi keuangan saat ini. Dalam situasi yang tidak terduga seperti kematian atau cacat total dan tetap, asuransi dapat membantu melindungi dana pendidikan anak

4. Perhatikan Sumber Beasiswa dan Bantuan Keuangan

Selain tabungan dan investasi, jangan lupa untuk mencari sumber beasiswa atau bantuan keuangan lainnya. Banyak institusi pendidikan, yayasan, atau pemerintah menyediakan program beasiswa dan bantuan keuangan bagi siswa yang berprestasi atau memenuhi kriteria tertentu. Manfaatkan kesempatan ini untuk mengurangi beban biaya pendidikan.

5. Tinjau dan Evaluasi

Selalu tinjau dan evaluasi rencana keuangan secara berkala. Periksa apakah kondisi keuangan masih pada jalur yang tepat untuk mencapai tujuan pendidikan anak.

Sesuaikan rencana jika ada perubahan dalam situasi keuangan atau perkembangan pendidikan anak.

Demikian beberapa hal yang perlu diperhatian untuk menyaisati biaya pendidikan yang terus naik dari tahun ke tahun.

https://money.kompas.com/read/2023/06/01/131000126/tips-menyiasati-biaya-pendidikan-yang-terus-meroket-setiap-tahun

Terkini Lainnya

Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Whats New
Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Whats New
Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Whats New
Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

Whats New
Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Whats New
BEI Ubah Aturan 'Delisting', Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

BEI Ubah Aturan "Delisting", Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

Whats New
BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

Whats New
Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Whats New
Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Earn Smart
Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Whats New
Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Whats New
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Whats New
Emiten Hotel Rest Area KDTN Bakal Tebar Dividen Rp 1,34 Miliar

Emiten Hotel Rest Area KDTN Bakal Tebar Dividen Rp 1,34 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke