Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
HILIRISASI INDUSTRI

Salin Artikel

Di Simposium PPI Dunia 2023, PT GNI Bahas Dukungan terhadap Sektor Pendidikan sampai Prosedur Keselamatan Kerja

KOMPAS.com – Head Corporate Communication PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) and Group, Mellysa Tanoyo, menjadi salah satu pembicara pada ajang Simposium Internasional XV Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Dunia 2023 di CIC Rotterdam, Belanda.

Pada agenda Networking and Career Day yang diselenggarakan Sabtu (12/8/2023), Mellysa membahas tentang perjalanan PT GNI, penyerapan tenaga kerja, kontribusi terhadap masyarakat sekitar, dan penerapan prosedur keamanan kerja di lingkungan perusahaan.

Sebagai informasi, Simposium Internasional XV PPI Dunia 2023 diikuti 52 PPI negara yang tersebar di tiga kawasan. Mengusung tema “A Nation Reimagined”, kegiatan tersebut menghadirkan pembicara terkemuka untuk mengeksplorasi isu nasional dengan dinamika internasional.

Selain Networking and Career Day, kegiatan itu juga diisi agenda Seminar Akademis, Cultural City Trip, dan Gala Dinner yang diselenggarakan mulai Selasa (8/8/2023) hingga Sabtu (12/8/2023).

Dalam materi yang disampaikannya, Mellysa bercerita bahwa PT GNI didirikan pada 2019. Kemudian, kawasan pengolahan dan pemurnian (smelter) bijih nikel di Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah, diresmikan pada 2021 oleh Presiden Joko Widodo.

Melalui kehadiran kawasan industri tersebut, PT GNI berkomitmen mendorong percepatan hilirisasi industri untuk memberikan nilai tambah untuk bahan baku di Indonesia. Selain itu, juga bertujuan untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Dengan nilai investasi sekitar Rp 42,9 triliun, PT GNI mengoperasikan 25 line smelter yang mengadopsi teknologi Rotary Kiln Electric Furnace. Smelter PT GNI sendiri mengolah raw material berupa bijih nikel menjadi Nickel Pig Iron (NPI) dengan kadar 10-12 persen.

Sejak tahap pembangunan konstruksi hingga saat ini, PT GNI telah menyerap lebih dari 4.600 tenaga kerja. PT GNI pun terus aktif merekrut karyawan, termasuk bekerja sama dengan kepala desa di sekitar lokasi pabrik untuk menyelenggarakan perekrutan karyawan.

Sebagai contoh, pada Maret 2023, PT GNI bekerja sama dengan Kepala Desa Bungintimbe, Kecamatan Petasia Timur, Kabupaten Morowali Utara, untuk merekrut karyawan dari masyarakat setempat. Ke depan, proses rekrutmen serupa juga akan digelar di desa-desa lain.

Tak hanya meningkatkan efektivitas proses rekrutmen dari segi waktu dan proses seleksi, langkah tersebut juga menjadi salah satu upaya PT GNI dalam melaksanakan program tanggung jawab sosial yang berkelanjutan.

Kontribusi untuk pendidikan dan pengembangan SDM

"Kontribusi PT GNI terhadap masyarakat pun tidak hanya terbatas pada perekrutan tenaga kerja. Perusahaan juga turut memberikan kontribusi untuk sektor pendidikan guna mendukung pengembangan sumber daya manusia (SDM)," ujar Mellysa dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (16/8/2023).

Berkolaborasi bersama Institut Teknologi Bandung (ITB), PT GNI mengadakan pelatihan dan penelitian di bidang pirometalurgi. Selain itu, PT GNI juga menyerahkan donasi alat laboratorium berupa Benchtop Scanning Electron Microscope (SEM) kepada Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan ITB.

PT GNI juga memberikan bantuan berupa laptop, printer, buku mata pelajaran Bahasa Inggris, kamus Inggris-Indonesia, dan perangkat WiFi untuk sejumlah sekolah di Morowali Utara. Bahkan, salah satu karyawan warga negara asing (WNA) PT GNI juga berkontribusi dengan menjadi pengajar Bahasa Inggris selama empat hari dalam satu minggu di beberapa sekolah.

Tak ketinggalan, PT GNI juga membuka kesempatan magang bagi mahasiswa untuk terjun secara langsung ke industri, baik di head office PT GNI maupun on-site.

Seperti diketahui, kehadiran pekerja asing di lingkungan PT GNI punya banyak manfaat. Salah satunya adalah memungkinkan terjadinya transfer of knowledge secara mutualisme antara pekerja asing dan pekerja lokal. Hal ini dapat meningkatkan kualitas hardskill dan softskill bagi seluruh pekerja.

Terapkan prosedur keamanan kerja

Sebagai perusahaan yang mengoperasikan fasilitas smelter, PT GNI senantiasa menerapkan regulasi keamanan kerja sesuai aturan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker). Apalagi, pengolahan dan pemurnian bijih nikel melalui tiga tahapan yang melibatkan alat dan suhu tinggi, bahkan hingga ribuan derajat Celcius.

Guna menjamin keselamatan dan kesehatan kerja karyawannya, PT GNI membentuk Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3). Upaya ini pun mendapat apresiasi dari pemerintah pusat, bahkan P2K3 PT GNI dijadikan role model (percontohan) untuk penerapan K3 di sejumlah smelter lain.

PT GNI pun secara rutin mengadakan agenda Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) Penyelamatan dan Penanganan Kecelakaan Kerja dengan menggandeng Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kota Palu.

Pada 2022, misalnya, kegiatan Diklatsar diselenggarakan di area tempat pelatihan keselamatan kerja PT GNI di Desa Bunta, Kecamatan Petasia Timur, selama lima hari, mulai Senin (21/3/2022) hingga Jumat (25/3/2022).

Kemudian, saat pandemi Covid-19, PT GNI mengadakan program vaksinasi Covid-19 untuk ribuan karyawan dan warga setempat. Selain memberikan perlindungan kesehatan, upaya ini juga menjadi wujud dukungan terhadap kebijakan pemerintah.

https://money.kompas.com/read/2023/08/17/120753026/di-simposium-ppi-dunia-2023-pt-gni-bahas-dukungan-terhadap-sektor-pendidikan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke