Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Luhut soal Polusi Udara: Wajib Pakai Masker Lagi

Hal itu dinilai perlu untuk mencegah paparan polusi udara di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).

"Jadi sekarang kita harus wajibkan (pakai) masker lagi. Kita sarankan terutama teman-teman polisi itu semua, kemarin sudah mulai pakai masker," ujarnya saat ditemui di Kantor Kemenko Marves, Jakarta, Jumat (18/8/2023) malam.

Luhut juga mengatakan pemerintah akan melakukan pengadaan masker khusus untuk masyarakat. Alasannya kata dia, masker yang beredar saat ini minim memberikan perlindungan bagi masyarakat dari paparan polusi udara.

"Jadi kita sekarang lagi adakan (pengadaan) masker yang bisa (melindungi) sampai 50 persen," ucap Luhut.

"Tapi masker ini (yang umum beredar di pasaran) hanya 15 persen (perlindungannya terhadap polusi udara)," lanjut dia.

Sebelumnya, berdasarkan data dari laman IQAir, Jakarta dinobatkan sebagai kota nomor satu paling berpolusi di dunia.

Indeks kualitas udara Kota Jakarta pada Minggu (13/8/2023) pagi menembus angka 172, dengan polutan utama PM 2,5 serta nilai konsentrasi 96,8 mikrogram per meter kubik.

Padahal, pada Minggu nyaris seluruh kegiatan di pusat kota libur. Di sisi lain, ada kegiatan hari bebas kendaraan bermotor (HKBB) atau car free day (CFD).

Temuan itu sekaligus mematahkan pernyataan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono yang menyebut kualitas udara buruk hanya saat hari kerja.

https://money.kompas.com/read/2023/08/19/053000226/luhut-soal-polusi-udara--wajib-pakai-masker-lagi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke