Rencana Tarif Rute Kalideres-Bandara Soekarno-Hatta Jadi Rp 5.000, Transjakarta: Tunggu Keputusan Pemprov

Direktur Operasi dan Keselamatan PT Transjakarta Daud Joseph mengatakan, pihaknya tidak memiliki wewenang untuk menaikkan tarif layanannya tanpa seizin Pemprov DKI Jakarta selaku pemegang saham.

"Tarif Transjakarta merupakan wewenang sepenuhnya dari pemerintah provinsi. Jadi, sebelum adanya perubahan dari pemerintan provinsi, PT Transportasi Jakarta tidak berwenang menaikan sedikit pun," ujarnya kepada wartawan di Halte CSW 2, Jakarta, Rabu (23/8/2023).

Saat ini usulan tarif tersebut masih dalam proses penerbitan kebijakan oleh Pemprov DKI. Yang jelas, kata dia, jika tarif akan diberlakukan pasti pihaknya akan mengumumkan kepada masyarakat luas.

Namun, menurut dia, tarif sebesar Rp 5.000 sesuai dengan daya beli masyarakat saat ini. Terlebih lagi, saat ini biaya operasional perusahaan semakin meningkat seiring dengan pertumbuhan inflasi setiap tahun.

"Tetapi, apakah ini akan menjadi kebijakan yang diundangkan atau yang dijalankan Pemprov kita masih menunggu keputusan dari Pemprov," kata dia.

Dia mengungkapkan, rute Transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta yang menargetkan pekerja di Bandara saat ini masih dilakukan uji coba sejak 5 Juli lalu. Adapun selama masa uji coba ini, Transjakarta Bandara beroperasi setiap hari pukul 06.00-09.00 WIB dan 18.00-21.00 WIB.

Sejauh ini rute tersebut cukup diminati oleh masyarakat lantaran banyak segmen masyarakat yang selama ini keberatan dengan tarif transportasi umum menuju bandara.

"Tarif yang biasa mereka keluarkan menuju bandara setidaknya Rp 40.000-50.000 baik itu bus, baik menggunakan ojek online, atau diantar saudara. Jadi hingga hari ini mereka cukup terbantu karena dari Terminal Kalideres hanya perlu mengeluarkan Rp 3.500," tuturnya.

Sebagai informasi, tarif Transjakarta rute Kalideres-Bandara Soekarno-Hatta sebesar Rp 5.000 ini diusulkan oleh Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) kepada Pemprov DKI melalui surat usulan yang diterima 1 Agustus 2023.

Adapun besaran tarif Transjakarta rute Terminal Kalideres-Bandara Soekarno Hatta yang diusulkan DTKJ berdasarkan hasil kajian dan survei. Namun, Pemprov DKI Jakarta masih akan membahas nominal tarif tersebut.

Pasalnya, dengan usulan tarif Rp 5.000, Pemprov DKI harus memberi subsidi atau public service obligation (PSO) sebesar Rp 7.000 per penumpang. Sebab, nilai keekonomian layanan bus transjakarta pada rute ini sebesar Rp 12.000.