Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kesan Warga Naik Kereta Cepat: Senyap dan Minim Guncangan

Uji coba dimulai dari Stasiun Halim Jakarta mulai pukul 14.00 WIB dan berakkhir di Stasiun Tegalluar Kabupaten Bandung pukul 14.45 WIB.

Kamal Alatas, warga Kecamatan Makassar, Jakarta Timur, yang menjadi salah satu penumpang dalam uji coba tersebut mengungkapkan kesan pertamanya naik Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

"Perjalanannya senyap, jauh dari guncangan, top speed sampai di atas 350 (km per jam)," ujarnya kepada Kompas.com.

Berdasarkan pengalamannya itu, dia menilai pernyataan pemerintah soal kereta cepat minim guncangan sesuai dengan fakta.

"Terbaik dan ini kereta cepat pertama di Asia Tenggara, saya merasakan ini betul apa yang disampaikan oleh pemerintah, bisa top speed 350 kilometer per jam," ujar Kamal.

"Dari keretanya nyaman, tempat duduknya bagus, terus juga kecepatannya enggak berasa ya segitu," ungkap dia.

Dia berharap, kereta cepat tidak hanya sampai Bandung tetapi juga dikembangkan hingga ke Surabaya.

Setelah sampai di Stasiun Tegalluar, para masyarakat yang ikut uji coba kereta cepat berswafoto dan video dengan latar belakang Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

Setelah 20 menit di Stasiun Tegalluar, masyarakat kembali naik ke Keret Cepat untuk melakukan perjalanan pulang menuju ke Stasiun Halim. Perjalanan balik dari Stasiun Tegalluar mulai dilakukan pukul 15.15 WIB, dan sampai di Stasiun Halim pukul 15.48 WIB.

Sebelumnya, PT Kereta Cepat Indonesia-Cina (KCIC) resmi menjalankan uji coba operasional dengan penumpang tidak berbayar untuk dapat menggunakan kereta api cepat.

Uji coba dilakukan setelah izin dari Kementerian Perhubungan dikeluarkan pada Kamis 14 September. Adapun keterlibatan masyarakat yang merupakan bagian dari uji coba KA Cepat ini akan terus dilakukan hingga 30 September 2023.

"Untuk tahap awal, masyarakat yang diutamakan dapat mengikuti kegiatan uji coba ini adalah warga yang tinggal di sekitar jalur lintas KA Cepat, guna memberikan apresiasi KCIC atas peran serta masyarakat sekitar jalur yang selama ini memberikan dukungan hingga proses pembangunan KA cepat berjalan lancar," kata Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa dalam keterangan tertulis, Jumat.

Pada proses uji coba penumpang tidak berbayar tersebut setiap harinya akan terdapat 4 jadwal keberangkatan dengan mekanisme setiap penumpang akan mendapatkan perjalanan pulang pergi (PP) Halim-Tegalluar dan sebaliknya.

Sehingga secara total setiap harinya terdapat 8 perjalanan KA Cepat. Selama masa uji coba setiap harinya, akan terdapat sekitar 2.200 ketersediaan tempat duduk.

Eva menjelaskan, saat ini, melalui pendataan terdapat 98 desa/kelurahan dari 32 kecamatan yang tersebar di 9 kota/kabupaten di sepanjang jalur KA Cepat.

"Warga tersebut melakukan pendaftaran melalui kecamatan setempat dan secara bergiliran akan mencoba perjalanan dengan kereta cepat melalui pengaturan keberangkatan secara khusus," pungkasnya.

https://money.kompas.com/read/2023/09/15/200219326/kesan-warga-naik-kereta-cepat-senyap-dan-minim-guncangan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke