Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menko Airlangga: Perang Israel-Hamas Bikin Dunia Enggak Bisa "Napas" Lagi

Airlangga mengatakan, kondisi perekonomian dunia sebenarnya sudah dihadapkan oleh berbagai tantangan yang berasal dari konflik Rusia-Ukraina yang berkepanjangan. Mulai dari fluktuasi harga komoditas hingga suku bunga acuan tinggi yang berlangsung panjang.

"(Konflik) Ukraina belum selesai, ini Israel-Hamas itu juga menambah ketidakpastian, dunia baru saja mulai "bernapas" dan sudah enggak bisa "napas" lagi," ujar dia dalam konferensi pers, di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (6/11/2023).

Dengan ketidakpastian global yang kian meningkat, berbagai lembaga keuangan internasional memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi dalam laporan terbarunya. Hal ini kemudian menjadi perhatian pemerintah.

Airlangga bilang, pemerintah terus memantau perkembangan dari dampak rembetan perang Israel dengan Hamas. Menurutnya, dampak dari perang itu akan membuat harga beberapa komoditas naik.

"Termasuk BBM dan komoditas lain. Namun karena pertumbuhan ekonomi global menurun, maka efek kenaikannya sementara masih flat," tutur dia.

Perlambatan pertumbuhan itu salah satunya disebabkan oleh kinerja perdagangan internasional nasional yang melambat.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, sumber pertumbuhan ekonomi dari ekspor dengan distribusi sebesar 21,26 persen turun sebesar 4,26 persen dan impor dengan distribusi negatif 19,57 persen turun 6,18 persen.

"Harga komoditas tentu berpengaruh terhadap ekspor yang mengalami penurunan," ucap Airlangga.

https://money.kompas.com/read/2023/11/06/194500626/menko-airlangga--perang-israel-hamas-bikin-dunia-enggak-bisa-napas-lagi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke