Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

11 Indikator Keberhasilan Pembangunan Ekonomi

KOMPAS.com - Ada beberapa indikator keberhasilan pembangunan ekonomi, baik dari sisi ekonomi, lingkungan, hingga sosial.

Mengutip laman Bank Dunia, secara umum indikator keberhasilan pembangunan ekonomi adalah kinerja makroekonomi yang meliputi produk domestik bruto (PDB), konsumsi, investasi, perdagangan internasional, dan stabilitas ekonomi

Stabilitas ekonomi ini meliputi anggaran pemerintah pusat, harga, jumlah uang beredar, dan neraca pembayaran.

Indikator lainnya juga mencakup ukuran pendapatan dan jumlah tabungan yang disimpan masyarakat, lalu polusi, depresiasi, dan penipisan sumber daya.

11 indikator keberhasilan pembangunan ekonomi

Indikator keberhasilan pembangunan ekonomi adalah parameter atau metrik yang digunakan untuk mengukur sejauh mana suatu negara atau wilayah telah mencapai tujuan pembangunan ekonominya.

Indikator-indikator ini mencerminkan berbagai aspek pertumbuhan ekonomi, distribusi pendapatan, kesejahteraan masyarakat, dan keberlanjutan pembangunan.

Berikut adalah beberapa indikator umum yang digunakan:

1. PDB

Salah satu indikator keberhasilan pembangunan ekonomi adalah PDB. PDB mengukur nilai total semua barang dan jasa yang dihasilkan dalam suatu negara selama periode waktu tertentu. PDB per kapita memberikan gambaran tentang standar hidup rata-rata penduduk.

2. Pertumbuhan ekonomi

Indikator moneter keberhasilan pembangunan ekonomi adalah pertumbuhan ekonomi. Tingkat pertumbuhan ekonomi mencerminkan perubahan persentase dalam PDB dari satu periode ke periode lainnya. Pertumbuhan yang positif menunjukkan perkembangan ekonomi.

3. Indeks pembangunan manusia (IPM)

IPM menggabungkan indikator-indikator seperti harapan hidup, pendidikan, dan pendapatan per kapita. Ini memberikan gambaran yang lebih komprehensif tentang kesejahteraan masyarakat.

4. Kesetaraan pendapatan

Indeks Gini dan rasio 20-20 adalah indikator kesetaraan pendapatan yang mengukur sejauh mana pendapatan terdistribusi secara merata di antara penduduk.

5. Tingkat pengangguran

Tingkat pengangguran mencerminkan persentase angkatan kerja yang tidak memiliki pekerjaan. Pengurangan tingkat pengangguran merupakan tujuan pembangunan ekonomi.

6. Infrastruktur

Pembangunan dan kualitas infrastruktur, seperti transportasi, energi, dan telekomunikasi, dapat diukur sebagai indikator keberhasilan karena infrastruktur yang baik mendukung pertumbuhan ekonomi.

7. Investasi asing langsung (FDI)

Indikator moneter keberhasilan pembangunan ekonomi adalah FDI. Salah satu indikator keberhasilan pembangunan ekonomi adalah FDI. Jumlah dan kualitas investasi asing langsung dapat mencerminkan tingkat daya tarik ekonomi suatu negara dan kontribusinya terhadap pertumbuhan ekonomi.

8. Indeks kemudahan berbisnis

Indeks ini mengukur seberapa mudah atau sulit berbisnis di suatu negara. Tingkat kemudahan berbisnis yang tinggi dapat menarik investasi dan mendukung pertumbuhan ekonomi.

9. Tingkat inflasi

Inflasi yang terkendali penting untuk menjaga stabilitas ekonomi. Tingkat inflasi yang rendah dapat menunjukkan keberhasilan dalam pengelolaan kebijakan moneter.

10. Kesejahteraan sosial

Indikator seperti tingkat pendidikan, harapan hidup, dan tingkat kesejahteraan sosial dapat memberikan gambaran tentang dampak pembangunan ekonomi pada kesejahteraan masyarakat.

11. Keberlanjutan lingkungan

Pengukuran keberlanjutan lingkungan mencakup indikator-indikator seperti emisi gas rumah kaca, pengelolaan limbah, dan keanekaragaman hayati.

Penting untuk menggabungkan berbagai indikator ini untuk mendapatkan gambaran yang lebih komprehensif tentang keberhasilan pembangunan ekonomi.

Selain itu, penggunaan indikator keberhasilan pembangunan ekonomi yang relevan dengan konteks dan tujuan pembangunan suatu negara sangat penting untuk mengevaluasi efektivitas kebijakan dan program yang dijalankan pemerintah.

Untuk diketahui saja, ekonomi pembangunan adalah cabang ilmu ekonomi yang berkaitan dengan studi dan analisis tentang pertumbuhan ekonomi, distribusi pendapatan, dan perbaikan kesejahteraan masyarakat di suatu negara atau wilayah.

Fokus utamanya adalah bagaimana mencapai pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan merata, serta mengatasi tantangan seperti kemiskinan, ketidaksetaraan, dan ketidakseimbangan ekonomi.

Ekonomi pembangunan melibatkan analisis makroekonomi dan mikroekonomi untuk memberikan pemahaman yang komprehensif tentang dinamika pembangunan ekonomi dan kebijakan yang dapat diimplementasikan untuk mencapai tujuan pembangunan tersebut.

Para ahli ekonomi pembangunan juga seringkali terlibat dalam penelitian dan memberikan saran kebijakan kepada pemerintah, organisasi internasional, dan sektor swasta untuk mendukung pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.

Jadi sebenarnya ada cukup banyak indikator keberhasilan pembangunan ekonomi seperti IPM, PDB, hingga pertumbuhan ekonomi.

https://money.kompas.com/read/2023/12/08/112113726/11-indikator-keberhasilan-pembangunan-ekonomi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke