Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Abdul Wahab Dalimunthe Andalkan Keteladanan

Kompas.com - 03/04/2008, 15:47 WIB

Calon gubernur Ali Umri, Rabu kemarin, berkampanye di Lapangan Selesai, Kabupaten Langkat. Kampanye dihadiri ribuan pendukung dengan berbagai atribut seperti spanduk dan kaus. Sejumlah artis penyanyi, di antaranya Iyeth Bustami, turut meramaikan suasana.

Pada kesempatan itu Umri menyatakan, kalau  terpilih sebagai gubernur, ia akan membenahi infrastruktur, termasuk di Langkat. ”Banyak dana yang sudah mengalir, tapi tidak ada pembangunan di Langkat. Kalau saya terpilih menjadi gubernur, akan membangun  Langkat. Saya ingin Langkat seperti daerah yang lain,” ujar Umri

Adapun pasangan calon RE Siahaan dan Suherdi melakukan pawai di Kisaran. Pawai diikuti 200  becak motor dan mobil serta sekitar 2.000  pendukung pasangan ini. Kisaran yang merupakan tempat kelahiran Suherdi menjadikan kampanye hari kedua pasangan ini lebih meriah ketimbang hari pertama. Seusai pawai, RE Siahaan dan Suherdi menggelar orasi tentang visi-misi mereka di Sekretariat Pemenangan RE Siahaan-Suherdi di Bunus.

Calon gubernur Tritamtomo Selasa kemarin menggelar kampanye terbuka di lapangan Desa Bandar Kalipah, Tembung, Kabupaten Deli Serdang. Ribuan kader PDI-P berkumpul di lapangan kampanye. Sejumlah artis ikut meramaikan kampanye,  yakni Nita Thalia dan Victor Hutabarat.

Miliki masa depan

Di depan sekitar 5.000  pendukung dan simpatisannya, calon gubernur Sumatera Utara nomor urut lima, Syamsul Arifin, mengatakan, ia tidak mau muluk-muluk jika terpilih menjadi gubernur. Ia akan berbuat agar rakyat tidak sakit, tidak lapar, dan memiliki masa depan. Bahkan ia menyatakan dukungannya jika Tapanuli Utara dimekarkan menjadi provinsi baru.

Di depan massa yang mengikuti kampanye, yang digelar, Rabu (2/4) di lapangan serba guna Tarutung, Syamsul tidak menjelaskan cara dia akan mewujudkan janjinya tersebut. Sejak awal naik podium, Syamsul telah mengatakan ia tidak akan banyak mengumbar janji. 

Bahkan, di depan massa itu, Syamsul mengatakan bahwa dirinya tidak akan marah jika tidak dipilih. ”Yang penting, rakyat datang ke tempat pemungutan suara dan menentukan pilihan mereka pada tanggal 16 April nanti,” katanya.
 (art/wsi/ndy/jos/sah)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com