Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eric E. Schmidt, Satu dari Tiga Aktor Google

Kompas.com - 20/10/2008, 07:06 WIB

Ternyata keputusannya mengakuisisi situs tersebut adalah pilihan yang tepat. Pada 2007, Google melaporkan telah mengantongi keuntungan dari pendapatan iklan sebesar 5,7 miliar dollar AS. Hal ini berarti, hanya dalam setahun, mereka mengembalikan modal pembelian Youtube.

Selain itu, Eric juga menggagas sebuah model sumber daya bisnis, yaitu formula 70/20/10. Metode ini menjadi terobosan bagi Google untuk mengelola inovasi para karyawannya. Berdasarkan rasio ini, karyawan idealnya harus memanfaatkan 70 persen waktu untuk mengerjakan bisnis inti perusahaan, 20 persen waktu untuk melakukan proyek yang berhubungan dengan bisnis inti, dan 10 persen waktu untuk proyek di luar bisnis inti.

Selain jago dalam dunia bisnis, Eric juga telah menciptakan budaya perusahaan yang unik. Eric berusaha menciptakan kondisi bekerja yang nyaman dalam perusahaan. Markas Google di Mountain View, California, Amerika Serikat lebih mirip kampus daripada kantor. Di sana, Eric menyediakan teknologi yang hebat, fasilitas lengkap, serta cemilan gratis.

Kenyamanan ini telah membuat banyak karyawan betah bekerja di Google. Menurut catatan majalah Fortune, saat ini tingkat turn over karyawan Google hanya 1 persen. Fortune pun menjuluki Googleplex sebagai kantor ternyaman di dunia.

Pada 2006, Eric memperoleh penghargaan dari National Academy of Engineering lantaran sukses mengembangkan strategi bagi mesin pencari paling sukses sedunia. Pada tahun ini pula, Apple Inc. memasukkan Eric ke dalam jajaran direkturnya.

Eric terlibat pula di sejumlah yayasan. la adalah Chairman New America Foundation. Ia dan isterinya pun menjalankan The Schmidt Family Foundation yang menangani isu keberlangsungan dan penggunaan sumber daya alarm secara bertanggung jawab.

Di luar itu, Eric juga seorang kolektor seni. Ia berada dalam daftar kolektor seni kelas atas pada ARTnews 200. Selebihnya, tak banyak orang tahu siapa Eric sebenarnya dan bagaimana kehidupan pribadinya. Sebab, ia sangat berhasti-hati menjaga masalah-masalah personalnya. Satu contoh yang paling terkenal adalah ketika ia mencekal wartawan CNet setelah situs berita teknologi itu menuhs cerita pribadiaya dengan menggunakan data-data dari hasil pencarian di internet. (Roy Franedya, Rika Theo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com