Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peternak Babi Keberatan Penyebutan Flu Babi

Kompas.com - 04/05/2009, 19:33 WIB

SOLO, KOMPAS.com - Peternak ingin istilah flu babi diganti dengan istilah lain, seperti flu Meksiko atau flu Amerika Utara. Isu flu babi telah merontokkan penjualan ternak babi.

Ini terungkap dalam "Sarasehan Bersama Mengupas Tuntas Berita H1N1 di Indonesia" di Kota Solo, Senin (4/5). Acara ini dihadiri perwakilan dari Asosiasi Monogastrik Indonesia (AMI), Asosiasi Obat Hewan Indonesia, Himpunan Peternak Babi Surakarta, Himpunan Peternak Babi Rakyat Yogyakarta, dan Pusat Informasi Pasar (Pinsar) Solo. Hadir pula drh Enuh Raharja Jusa dari Direktorat Kesehatan Hewan Departemen Pertanian.

Sejak meruaknya isu flu babi, pemasaran ternak babi anjlok hingga 60 persen. Peternak babi di eks Karesidenan Surakarta tidak mengirim babi selama 3-4 hari karena anjloknya permintaan. Kebanyakan ternak babi di wilayah ini dikirimkan ke Jakarta dan Bandung.

Informasi yang kami dapat, rumah potong hewan di Jakarta yang biasanya setiap hari memotong 400-500 ekor, sejak isu flu babi turun jadi 200-250 ekor. Padahal, 30 persen pasokan ke Jakarta berasal dari wilayah kami, kata Ketua Asosiasi Peternak Babi Surakarta Robbie Kusnadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com