Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Langsung Terperosok

Kompas.com - 14/05/2009, 09:52 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Aura negatif langsung menyergap perdagangan saham di lantai Bursa Efek Indonesia Kamis (14/5) pagi, seiring merahnya bursa regional dan Wall Street. Aksi ambil untung (profit taking) masih membayangi BEI.

"Hari ini kami perkirakan pergerakan indeks masih akan dibayangi oleh profit taking, seiring dengan tekanan jual pada saham yang mengalami kenaikan signifikan," sebut analis riset Pani Sekuritas Purwoko Sartono.

Indeks Harga Saham Gabungan sesi pertama langsung melorot 2,09 persen atau 38,760 poin menjadi 1.812,572. Sektor pertambangan dan miscellaneous industry menjadi penekan utama indeks.

Sementara indeks Kompas100 juga melemah 2,31 persen, kemudian indeks LQ45 menyusut 2,36 persen, serta Jakarta Islamic Index turun 2,66 persen.

IHSG hari ini diperkirakan akan bergerak dalam kisaran support-resistance 1.830-1.877.

Kemarin, IHSG akhirnya ditutup menguat ditengah perdagangan yang relatif volatile. Pergerakan indeks diwarnai oleh profit taking terhadap saham unggulan seperti TLKM, ASII, INCO, PGAS.  Di sisi lain saham grup Bakrie (BUMI, DEWA, ENRG,BNBR, ELTY) kembali berhasil menjadi penyelamat indeks. "Pernyataan dari Deputi Gubernur BI bahwa perekonomian kuartal 2 membaik, kemudian ekspektasi dari pulihnya perekonomian global dari resesi menjadi katalis bagi pergerakan indeks kemarin," sebut Purwoko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Whats New
Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Spend Smart
Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Whats New
Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com