Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina Tawarkan Tender 7 Juta Tabung Elpiji

Kompas.com - 13/07/2009, 14:33 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — PT Pertamina (Persero) akan menenderkan pengadaan tabung elpiji kemasan tiga kg sebanyak tujuh juta unit pada pekan ini.  Juru bicara Pertamina, Basuki Trikora Putra, di Jakarta, Senin (13/7), mengungkapkan, saat ini, pihaknya masih melakukan persiapan tender.

"Kami akan tender lagi pada pekan ini," katanya. Menurut dia, selain tabung, Pertamina juga menenderkan keran sebanyak tujuh juta unit, lima juta kompor, dan lima juta regulator termasuk selang.
     
Sebelumnya, Kepala Gas Domestik Pertamina Wahyudin Akbar mengatakan, pihaknya akan menghabiskan stok tabung sebanyak delapan juta unit yang masih tersimpan di gudang, sebelum melakukan tender. Pertamina, lanjutnya, juga mempertimbangkan daya serap masyarakat mengisi ulang tabung yang masih rendah yakni hanya 40 persen dari tabung yang dibagikan setiap bulannya.
     
Sepanjang 2009, Pertamina membutuhkan tabung antara 33 juta dan 40 juta unit. Sementara itu, pengadaan tabung yang telah dilakukan sampai saat ini baru 22 juta unit sehingga masih kurang 11 juta sampai 18 juta tabung lagi.
     
Pertamina merencanakan, pengajuan tabung tersebut akan dilakukan dalam dua kali tender, yakni Juli dan Oktober 2009. Pemerintah sudah menetapkan harga tabung tiga kg yang baru yakni sebesar Rp 108.863 per unit atau turun dari harga sebelumnya, Rp 127.081 per unit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com