Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wuih, 1.400 Peserta National Summit Berbatik

Kompas.com - 29/10/2009, 12:15 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Aula Birawa di Hotel Bumi Karsa, Jakarta, Kamis (29/10) pagi, menjadi lautan batik. Pasalnya, sekitar 1.400 undangan National Summit kompak menggunakan batik, mulai dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono hingga pejabat tingkat kecamatan.

Hal itu sesuai dengan dresscode yang dikehendaki panitia, dan tertulis dalam undangan. National Summit yang dikomandani Wakil Presiden Boediono ini digelar dari tanggal 29-31 Oktober untuk menghimpun masukan dari para pemangku kepentingan yang merasa kinerjanya dihambat oleh sejumlah peraturan, mulai dari surat keputusan bupati hingga peraturan pemerintah.

Batik yang dikenakan pun bermacam-macam. Pantauan Kompas.com, tidak ada satu potong batik pun yang memiliki motif serupa. Bagi para pecinta batik, acara ini mereka jadikan ajang berburu ide kreatif membuat busana batik unik.

Seorang wartawati media asing, menjelang acara ini, sibuk memotret beberapa menteri perempuan. Maklum saja, mode batik yang dikenakan para menteri cukup menarik. Salah satu menteri yang "dincarnya" adalah Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Menurut wartawati tersebut, busana batik yang dikenakan Sri Mulyani tergolong unik.

"Biasanya saya langsung foto. Begitu ada bahan, saya langsung bawa ke tukang jahit dan memintanya membuat mode serupa," begitu kira-kira ujar wartawati ketika berbincang-bincang lepas sambil menunggu acara National Summit dimulai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Whats New
Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Spend Smart
Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Whats New
Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com