Ada 14 Penghargaan Selama Jadi Menkeu

JAKARTA, KOMPAS.com — Ada 14 penghargaan yang diberikan oleh media keuangan internasional terkait kinerja manajemen surat berharga negara Indonesia selama Sri Mulyani Indrawati memimpin di Kementerian Keuangan sejak tahun 2005.

Penghargaan itu diberikan oleh media asing yang berbasis di Singapura dan Hongkong. Direktur Jenderal Pengelolaan Utang Rahmat Waluyanto mengungkapkan hal tersebut di Jakarta, Kamis (6/5/2010).

Beberapa penghargaan yang tercatat, antara lain, untuk penerbitan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk Negara seri IFR-0001 dan IFR-0002 yang diterbitkan pada bulan Agustus 2008. Kedua sukuk negara ini mendapat apresiasi internasional dengan meraih penghargaaan dari International Financial Review Asia/IFR-Asia, yakni sebagai Best Deal dan Best Indonesia Capital Markets Deal.

Sukuk negara ini juga memperoleh penghargaan Alpha South East Asia sebagai Best Deal of The Year. Kemudian Islamic Finance News sebagai Indonesia Deal of The Year 2008, serta International Financing Review sebagai Emerging Asia Bond.

Pada 11 Februari 2009, Pemerintah Indonesia menerima penghargaan dari IFK Asia sebagai The Best lslamic Deal dan The Best Indonesia Capital Market Deal atas penerbitan Surat Berharga Syariah Negara (sukuk negara) seri IFR0001 dan IFR0002. Keduanya diberikan di Hongkong.

Sehari kemudian, pemerintah juga mendapatkan penghargaan dari Finance Asia untuk kategori Best Sovereign Bond of the Year atas penerbitan Obligasi Negara dalam valuta asing (global bond) bulan Juni 2008. Pada 15 Januari 2009, Pemerintah juga menerima tiga perhargaan sekaligus atas global bond bulan Januari dan Juni 2008 dari media keuangan internasional, The Asset.

Penghargaan yang diberikan adalah dalam kategori Best Issuer; Best Sovereign Bond untuk penerbitan Obligasi Negara dalam valuta asing seri INDO-18 dan INDO-38; serta Best Deal penerbitan Obligasi Negara dalam valuta asing seri INDO-18 dan INDO-38.

Adapun pada 4 Februari 2009, Pemerintah juga telah menerima penghargaan dari dari Alpha Southeast Asia untuk penerbitan sukuk negara, dengan kategori penghargaan Best Deal of The Year dan Best Sovereign Deal of The Year in Southeast Asia.

Sebelumnya, Indonesia juga mendapatkan penghargaan atas penerbitan obligasi negara dalam valuta asing di pasar perdana internasional tahun 2008 pada 15 Januari 2009. Ada tiga penghargaan sekaligus di acara The Assets Triple A Deal of The Year 2008 di Hongkong. "Ini adalah hasil dari kinerja pengelolaan utang yang baik dan kepemimpinan Menteri Keuangan," tutur Rahmat.