Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPK: Kenaikan Gaji PNS Belum Dilaporkan

Kompas.com - 02/06/2010, 11:55 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com  - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) melaporkan bahwa pemerintah belum mencatat kewajiban dana pensiun dan tunjangan hari tua (THT) sebesar Rp 7,34 triliun yang timbul akibat adanya kenaikan gaji PNS (unfunded liabilites) pada 2007 hingga 2009.

Demikian dikemukakan Ketua BPK Hadi Purnomo pada "Penyampaian Laporan Hasil Pemeriksaan BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) 2009" di gedung DPD RI Jakarta, Rabu (2/6/2010).

"Kewajiban tersebut tidak disajikan dalam neraca LKPP tahun 2009 karena menurut pemerintah kewajiban tersebut masih merupakan perhitungan sepihak PT Taspen (Persero)," kata Hadi.

Disebutkan pemerintah bersama-sama dengan PT Taspen sedang melakukan verifikasi dan perhitungan ulang guna memperoleh besaran kekurangan pendanaan program THT yang wajar.

Menurut Hadi masalah laporan gaji PNS itu merupakan satu dari tiga permasalahan yang ditemukan BPK dalam pemeriksaan LKPP tahun 2009 yang menjadi pengecualian atas kewajaran LKPP.

"Permasalahan tersebut merupakan gabungan antara ketidaksesuaian dengan Standar Akuntasi Pemerintah tahun 2005, kelemahan sistem pengendalian interen, dan ketidakpatuhan terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan," kata Hadi.

Masalah lain yang dikemukakan Hadi adalah adanya ketidaksesuaian antara klarifikasi anggaran dan realisas penggunaannya minima Rp 27,51 triliun serta masalah lainnya ada pelaksanaan inventarisasi dan penilaian (IP) aset tetap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laba Emiten BRPT Milik Prajogo Pangestu Merosot, Ini Penyebabnya

Laba Emiten BRPT Milik Prajogo Pangestu Merosot, Ini Penyebabnya

Whats New
Tak Perlu ke Dukcapil, Ini Cara Cetak Kartu Keluarga secara Online

Tak Perlu ke Dukcapil, Ini Cara Cetak Kartu Keluarga secara Online

Earn Smart
Laba Bank Tumbuh Terbatas, Pengamat: Pengaruh Kondisi Ekonomi Secara Umum

Laba Bank Tumbuh Terbatas, Pengamat: Pengaruh Kondisi Ekonomi Secara Umum

Whats New
Jumlah Kunjungan Warga RI ke Singapura Meningkat Gara-gara Konser Taylor Swift

Jumlah Kunjungan Warga RI ke Singapura Meningkat Gara-gara Konser Taylor Swift

Whats New
Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Earn Smart
KJRI Cape Town Gelar 'Business Matching' Pengusaha RI dan Afrika Selatan

KJRI Cape Town Gelar "Business Matching" Pengusaha RI dan Afrika Selatan

Whats New
Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Whats New
Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com