Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua MPR: Kunjungan Obama Bermanfaat

Kompas.com - 09/11/2010, 15:11 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua MPR RI Taufiq Kiemas mengatakan, kunjungan Presiden AS Barack Obama ke Indonesia akan memberikan manfaat bagi pemerintah Indonesia.

"Saya kira kedatangan Barack Obama ke Indonesia akan memberikan manfaat bagi Indonesia," kata Taufiq Kiemas di Gedung Parlemen, di Jakarta, Selasa (9/11/2010).

Taufiq menjelaskan, pada pertemuan antara Presiden AS Barack Obama dan Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono, merupakan kesempatan bagi pemerintah Indonesia untuk menyampaikan banyak hal terkait negara-negara yang masuk dalam kelompok 20 atau G-20.

Menurut dia, hal ini menjadi kesempatan bagi pemerintah Indonesia untuk meningkatkan kerjasamanya dengan AS yang sasarannya untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Ketua Dewan Pertimbangan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini juga membenarkan kunjungan Barack Obama ke Indonesia tentu memiliki kepentingan tersendiri bagi AS.

"Obama berkepentingan dengan Indonesia yang merupakan negara besar di Asia Tenggara. Apalagi, Indonesia akan menjadi ketua ASEAN mulai tahun 2011," katanya.

Taufiq menambahkan, Indonesia juga negara berpenduduk terbesar ketiga di dunia sehingga merupakan pasar yang sangat potensial bagi Amerika Serikat.

Dalam kesempatan tersebut, Taufiq meminta agar masyarakat Indonesia bisa menerima kedatangan Barack Obama sebagai negara dengan sikap positif.

Sementara itu, Ketua Komisi I DPR RI Mahfudz Sidik mengatakan, kunjungan Presiden AS Barack Obama ke Indonesia bukan merupakan tujuan utama tapi hanya sekadar singgah sebelum menuju ke Korea Selatan.

Pada kunjungan yang singkat tersebut, menurut dia, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono hendaknya bisa memanfaatkan kunjungan tersebut sebaik mungkin sehingga bisa memberikan manfaat bagi Indonesia.

"Presiden Yudhoyono hendaknya menyampaikan semua yang hal yang akan memberikan manfaat bagi Indonesia," ujar Mahfudz.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com