Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garuda Akan Dorong Ekspansi Domestik

Kompas.com - 18/01/2011, 03:06 WIB

Hongkong, Kompas - Garuda Indonesia memastikan akan mengembangkan pasar penerbangan domestik, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/ kota. Dana dari penawaran perdana saham kepada publik akan dimanfaatkan untuk kegiatan ekspansi bisnis perusahaan.

Hal itu dikemukakan Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar, seusai pertemuan tertutup dengan investor institusi di Hongkong, Selasa (17/1). Pertemuan itu merupakan rangkaian promosi keliling penawaran saham perdana Garuda.

Ia menambahkan, pihaknya akan menambah kota tujuan penerbangan dan peningkatan frekuensi penerbangan domestik hingga dua kali lipat pada 2015. Kondisi geografis Indonesia dengan pulau yang tersebar merupakan pasar yang potensial. Saat ini, hampir semua provinsi sudah dijangkau Garuda.

Tahun 2011, pihaknya akan membuka penerbangan domestik ke Gorontalo, Belitung, dan Bengkulu. Pembukaan rute ke Belitung dan Bengkulu pada semester I-2011, sedangkan Gorontalo pada 16 Februari 2011.

Penerbangan internasional akan ditingkatkan lebih dari dua kali lipat tahun 2015. Tahun ini, pembukaan rute luar negeri direncanakan, yakni ke Taipei (Taiwan) dan India serta penambahan frekuensi ke Melbourne dan Sydney (Australia).

Garuda akan melepas maksimum 9,3 miliar lembar saham (36,48 persen) terdiri dari 7,4 miliar saham baru (28,93 persen) dan 1,9 miliar lembar saham divestasi PT Bank Mandiri Tbk. Dari IPO, ditargetkan diraih dana minimal 350 juta dollar AS dari kebutuhan dana pengembangan usaha 1,2 miliar dollar AS sampai tahun 2015. Dana ini akan dipakai untuk ekspansi.

Saham perdana maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia rencananya dilepas pada kisaran harga Rp 750-Rp 1.100 per saham. (BM Lukita Grahadyarini dari Hongkong)

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com