Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
PERBANKAN

BCA Beli Saham Bank-bank Asing

Kompas.com - 21/01/2011, 14:05 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Selama ini banyak pihak mengeluhkan dominasi asing di sektor perbankan Indonesia. Giliran bank nasional melancarkan "serangan balik".

Pelakunya adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). Saat ini BCA sudah melakukan penyertaan modal dalam bentuk saham di Bank DBS Singapura, Hongkong Shanghai Bank Corporation (HSBC), dan Bank Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC). "Penempatan modal yang kami lakukan masing-masing sebesar 1 persen saham di bank itu," kata Wakil Direktur utama Bank BCA Jahja Setiaadmaja kepada Kontan, Rabu (19/1/2011).

Tidak hanya itu, BCA juga segera melakukan aliansi dengan Siam Comersial Bank. Adapun dengan Philipine Island Bank masih dalam proses menjalin aliansi. "Bentuknya kerja sama, bukan dengan pembelian saham," kata Jahja.

Ia membantah langkah BCA itu untuk mendirikan kantor cabang baru di luar negeri. "Ini untuk meningkatkan kerja sama dengan perbankan di luar negeri," kata Jahja.

Sumber Kontan di BCA mengatakan, kerja sama dengan memiliki saham dimaksudkan agar kedua pihak bisa saling mengikat. "Supaya trust antarkedua perusahaan bisa terbentuk. Seperti tanda niat baik," katanya. Menurut dia, walau hanya 1 persen, kepemilikan itu akan memudahkan BCA jika ingin memperluas bentuk kerja sama.

Di dalam negeri, BCA baru saja melakukan penyertaan modal berbentuk saham di Bank Ekonomi Raharja sebesar 1 persen. Penyertaan ini melalui penandatanganan akta jual beli saham antara BCA dan PT Surya Sakti Investments. Aksi korporasi ini sudah mendapatkan persetujuan Bank Indonesia.

Direktur Utama Bank BCA DE Setijoso berharap, penyertaan saham di Bank Ekonomi Raharja bisa meningkatkan kualitas layanan nasabah kedua bank. "Penyertaan ini merupakan suatu langkah positif dalam mengembangkan kerja sama yang lebih luas antara BCA dan Grup HSBC," ungkap Setijoso.

Selain BCA, sebesar 98,96 persen saham Bank Ekonomi dimiliki Grup HSBC melalui HSBC Asia Pacific Holdings Limited. (Kontan/Roy Franedya, Anaya Noora)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

    Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

    Spend Smart
    Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

    Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

    Whats New
    Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

    Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

    Whats New
    Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

    Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

    Whats New
    Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

    Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

    Whats New
    Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

    Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

    Whats New
    Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

    Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

    Whats New
    Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

    Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

    Whats New
    Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

    Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

    Whats New
    Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

    Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

    Whats New
    Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

    Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

    Work Smart
    Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

    Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

    Whats New
    Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

    Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

    Whats New
    BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

    BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

    Whats New
    Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

    Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com