Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kotak Hitam Merpati Ditemukan

Kompas.com - 08/05/2011, 20:36 WIB

KAIMANA, KOMPAS.com — Kotak hitam pesawat Merpati bernomor penerbangan MZ-8968 yang jatuh di perairan Tanjung Simora, Kabupaten Kaimana, Papua Barat, pada Sabtu siang telah ditemukan, Minggu (8/5/2011).

Adapun pencarian terhadap jenazah penumpang masih dilakukan karena lima penumpang belum ditemukan. Kotak hitam ditemukan sekitar pukul 14 .00 WIT.

Komandan Kodim Kaimana Letnan Kolonel Budhi Darmawan saat melaporkan kepada Kepala Badan SAR Nasional Letnan Jenderal Marinir Nono Sampono, yang hadir di Kaimana, mengatakan, kotak hitam itu selanjutnya akan diserahkan kepada Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk menyelidiki penyebab jatuhnya pesawat.

Tim KNKT juga telah berada di Kaimana sejak Minggu siang. Tim dipimpin oleh Kapten Khaerudin. Mereka melihat lokasi jatuhnya pesawat di perairan yang berjarak sekitar 200 meter dari ujung landasan Bandara Utarom, Kaimana.

Saat ditanyai tentang hasil penyelidikan sementara yang dilakukan KNKT, Khaerudin belum mau berkomentar. Pasalnya, dia bersama timnya masih mengumpulkan data. "Puing-puing pesawat yang dibutuhkan untuk penyelidikan juga belum terkumpul semua, sebagian masih di dasar laut," ujarnya.

Kotak hitam bersama puing-puing pesawat berjenis MA 60 itu berada di kedalaman 12-15 meter di bawah permukaan laut. Pengambilan puing-puing pesawat dilakukan secara manual oleh sekitar 20 penyelam gabungan dari berbagai instansi di Kaimana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

    Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

    Spend Smart
    Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

    Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

    Whats New
    Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

    Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

    Whats New
    Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

    Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

    Whats New
    Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

    Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

    Whats New
    Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

    Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

    Whats New
    Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

    Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

    Whats New
    Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

    Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

    Whats New
    Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

    Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

    Whats New
    Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

    Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

    Whats New
    Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

    Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

    Work Smart
    Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

    Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

    Whats New
    Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

    Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

    Whats New
    BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

    BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

    Whats New
    Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

    Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com