Hari Ini, Tarif Tol Sumo Diberlakukan

SURABAYA, KOMPAS.com — Tarif Jalan Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) Seksi IA yang menghubungkan jalur Waru-Sepanjang resmi diberlakukan mulai Senin (5/9/2011) ini.

"Sejak pukul 00.00 tadi, masuk tol untuk kendaraan umum atau golongan satu diberlakukan tarif sebesar Rp 1.500," ujar Direktur Teknik PT Marga Nujyasumo Agung (MNA) Edwin Tjahyadi di sela pembukaan Jalan Tol Sumo Seksi IA di Gerbang Tol Waru-3, Senin dini hari.

Setelah diresmikan oleh Menteri Pekerjaan Umum Joko Kirmanto, Sabtu (27/8/2011), jalur tol yang panjangnya 2,3 kilometer tersebut diberlakukan gratis untuk semua jenis kendaraan.

Namun, resmi mulai hari ini, untuk semua jenis kendaraan dikenai biaya sesuai dengan golongan kendaraan.

Edwin menjelaskan, untuk kendaraan golongan satu, seperti sedan, jip, pikap, truk kecil, dan bus, dikenai biaya Rp 1.500. Kemudian, kendaraan golongan dua, seperti truk dengan dua gandar, sebesar Rp 2.000, kendaraan golongan tiga atau truk dengan tiga gandar dikenai Rp 2.500.

"Masing-masing untuk kendaraan golongan empat dan lima atau truk dengan gandar empat dan lima atau lebih dikenai Rp 3.000 dan Rp 4.000," tutur Edwin yang juga pimpinan proyek tersebut.

Jalur Tol Seksi IA-1 ini memiliki empat gerbang tol, yakni Gerbang Tol Waru-4, Gerbang Tol Waru-6, Gerbang Tol-3, dan Gerbang Tol-5. Smentara itu, target kendaraan yang melintasi jalur ini diperkirakan mencapai 17.000 kendaraan per hari.

"Selama sembilan hari kemarin, laporan yang masuk berjumlah 13.000 kendaraan melintas. Kami optimistis target 17.000 kendaraan yang melintas, baik yang masuk maupun keluar jalan tol, akan terlaksana," tutur pria berkacamata itu.

Sementara itu, pada pemberlakuan tarif resmi Tol Sumo Seksi IA dini hari tadi, lima kendaraan pertama yang melintas mendapat bingkisan dari pengelola. Sebuah minibus bernomor polisi P 1838 TL merupakan mobil pertama yang masuk gerbang tol.

"Asalkan jalannya bagus dan pelayanan yang menarik, tidak apa-apalah membayar mahal meski jalannya tidak sampai 3 kilometer," kata Abdullah, salah seorang pengguna tol ketika ditemui di Gerbang Tol Waru-3.

Setelah diresmikannya Tol Sumo Akses IA ini, diharapkan seksi lain sudah dapat dikerjakan mulai Desember. Seksi lain yang kini masih terkendala pembebasan lahan adalah Seksi 1b meliputi rute Western Ringroad (4,3 km), seksi 2 Western Ringroad-Driyorejo (5,07 km), seksi 3 Driyorejo-Krian (6,1 km), dan seksi 4 Krian-Mojokerto (18,5 km).

Tol sepanjang 36,27 kilometer itu dibangun dengan nilai investasi Rp 3,2 triliun milik PT Jasa Marga sebesar 55 persen, PT Wijaya Karya (20 persen), dan Moeladi (25 persen).