Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkurang, Kepemilikan Asing pada SBI

Kompas.com - 05/10/2011, 05:21 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam sebulan terakhir, kepemilikan asing pada Sertifikat Bank Indonesia dan Surat Berharga Negara berkurang jumlahnya. Menurut Bank Indonesia, ada investor asing yang menarik dananya akibat kebutuhan likuiditas untuk menyeimbangkan portofolio.

Per akhir September 2011, SBI yang dimiliki asing Rp 40,8 triliun atau 27,36 persen dari total kepemilikan SBI. Adapun SBN yang dimiliki asing sebesar Rp 218 triliun atau 30,4 persen dari keseluruhan SBN.

Dibandingkan dengan akhir bulan Agustus, porsi kepemilikan asing berkurang. Per akhir Agustus, kepemilikan asing pada SBI mencapai Rp 54,7 triliun atau 31,95 persen. Pada SBN, kepemilikan asing mencapai Rp 247,4 triliun atau 34,1 persen.

Kepala Biro Humas BI Difi Ahmad Johansyah di Jakarta, Selasa (4/10/2011), mengemukakan, penarikan dana oleh investor asing pada SBI dan SBN itu sehubungan dengan kondisi ekonomi global. ”Kami yakin mereka akan kembali karena, dari lelang SBN hari Selasa, sudah ada investor asing yang masuk,” ujar Difi.

Selain itu, lanjut Difi, investor dapat melihat bahwa fundamen ekonomi Indonesia tetap kuat. Bahkan, inflasi tahun ini diperkirakan di bawah 5 persen.

Ekonom Mirza Adityaswara menyampaikan, berkurangnya kepemilikan asing pada SBI dan SBN sesuai dengan konsekuensi globalisasi dan tipe investor portofolio. Dengan globalisasi, ada valuasi yang diikuti para investor portofolio.

Krisis utang di Eropa menimbulkan kekhawatiran resesi ekonomi dunia dan goyangnya perbankan Eropa. Investor yang sudah untung besar sejak masuk Indonesia pada awal tahun 2009 akan mengurangi porsinya di Indonesia dengan menyesuaikan portofolio.

”Di negara emerging market yang lain juga demikian, seperti Korea, Turki, dan Afrika Selatan, investor asing menjual sebagian portofolionya,” kata Mirza.

Setelah situasi Eropa lebih baik, investor akan kembali masuk ke negara berkembang yang prudent dan pertumbuhan produk domestik brutonya tinggi, seperti Indonesia.

Difi menambahkan, pada awal krisis utang Yunani, yakni semester I-2010, kepemilikan asing pada SBI sekitar Rp 30 triliun.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Whats New
Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Whats New
Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Whats New
Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Whats New
Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Whats New
Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Whats New
Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com