Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina Siap Ambil Alih Blok Mahakam

Kompas.com - 02/04/2012, 21:40 WIB
Evy Rachmawati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- PT Pertamina (Persero) telah sepakat dengan Total E&P, operator Blok Mahakam, untuk mempersiapkan masa transisi sebelum berakhir masa kontrak kerja sama di Blok Mahakam. Manajemen perusahaan migas nasional itu mulai menempatkan sumber daya manusia untuk ikut terlibat dalam pengoperasian blok migas di Kalimantan Timur itu.

"Pertamina dan Total E&P sepakat bahwa tahun ini sumber daya manusia dari Pertamina mulai masuk ke Blok Mahakam," kata Wakil Presiden Komunikasi Korporat PT Pertamina Mochamad Harun, Senin (2/4/2012) di Jakarta.

Menurut Harun, Pertamina akan dapat mengeluarkan biaya investasi lebih dahulu apabila Total tidak mau membiayai kegiatan investasi karena belum ada keputusan mengenai perpanjangan kontrak kerja sama di blok itu. Dengan masuk ke blok itu beberapa tahun sebelum masa kontrak berakhir, maka investasi dan penerimaan negara dari hasil produksi migas di blok itu bisa terjaga.

"Dengan masuk lebih awal, kami berharap, peralihan operator saat kontrak habis pada tahun 2017 bisa berjalan lancar," ujarnya.

Pihak Total sejauh ini masih menyatakan berminat untuk mengoperasikan blok migas itu. Jika nantinya pemerintah menunjuk Pertamina sebagai operator blok itu, maka Total kemungkinan tetap akan ikut memiliki sebagian hak partisipasi blok itu, tetapi porsi hak partisipasi terbesar dimiliki Pertamina.

Blok Mahakam dioperatori Total E&P dan akan berakhir pada 2017. Blok Mahakam telah dikelola Total sejak 31 Maret 1967 untuk masa 30 tahun. Ketika kontrak pertama berakhir pada 1997, perusahaan asal Perancis itu mendapat perpanjangan kontrak selama 20 tahun hingga tahun 2017. Perpanjangan kontrak Blok Mahakam merupakan salah satu program prioritas hulu migas Kementerian ESDM tahun ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com